Rajinlah Bersedekah saat Masih Miskin, Gus Baha ungkap Alasannya

BENGKULUEKSPRESS.COM- Anjuran untuk melakukan kebaikan yang berkaitan dengan harta, seperti sedekah, tidak harus menunggu seseorang menjadi kaya terlebih dahulu.

Bahkan ketika kita dalam kondisi kekurangan, perintah untuk bersedekah tetap berlaku.

Berdasarkan riwayat, sedekah yang diberikan saat kita sedang kesulitan atau miskin justru lebih utama daripada sedekah yang diberikan ketika sudah berada dalam keadaan kaya.

BACA JUGA:Bagaimana Penciptaan Alam Semesta dan Rahasianya, Berikut Penjelasan Gus Baha

BACA JUGA:Apakah Makmum Harus Menunggu Salam Kedua dalam Sholat Berjamaah? Ini Kata Gus Baha

Hal ini juga disampaikan oleh KH. Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang akrab disapa Gus Baha, yang mendorong kita untuk sering bersedekah meskipun dalam keadaan miskin.

Hal tersebut disampaikan Gus Baha dalam suatu ceramah yang videonya diunggah oleh kanal Youtube Agus Mujib.

"Mumpung kamu miskin itu sering sedekah karena kalau sudah kaya itu tidak bisa," kata Gus Baha.

Gus Baha juga menambahkan bahwa ketika kita masih miskin, sedekah terasa lebih ringan.

Contohnya, jika kita memiliki uang Rp100 ribu dan menyedekahkan 50 persen darinya, yaitu Rp50 ribu, hal tersebut tidak akan terasa memberatkan.

BACA JUGA:Ingin Masuk Surga dengan Gampang dan Nyaman, Gus Baha Bagikan Cara

BACA JUGA:Gara-Gara ini, Seorang Mukmin Akan Menghadapi Siksa Terberat, Berikut Penjelasan Gus Baha

Namun, saat kita sudah kaya, seperti memiliki dua ekor sapi senilai Rp100 juta, memberi satu ekor sapi sebagai sedekah tentu akan terasa lebih berat.

"Saya memberi analogi begini, kalau saya masih santri miskin punya uang Rp.100.000 diminta guru saya Rp.50.000 guru saya kasihkan, padahal itu 50 persen," jelas Gus Baha

Sumber: