Ini Dia Tips Menghilangkan Bopeng di Wajah yang Ampuh

Ini Dia Tips Menghilangkan Bopeng di Wajah yang Ampuh

Bopeng biasanya terbentuk dari proses penyembuhan jerawat yang kurang sempurna.--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Cara menghilangkan bopeng di wajah perlu waktu dan kesabaran. Selain itu, metodenya juga perlu disesuaikan dengan seberapa dalam bopeng yang terbentuk. Salah satu cara yang terkenal bisa menghilangkan bopeng di wajah adalah dengan laser wajah.

bopeng biasanya terbentuk dari proses penyembuhan jerawat yang kurang sempurna. Saat jumlah kolagen terlalu sedikit, pemulihan luka jerawat jadi tidak sempurna. Akibatnya, kulit bekas jerawat menjadi cekung atau bahkan berlubang. Jika muncul di wajah, bopeng cukup mengganggu penampilan dan lebih sulit untuk disamarkan atau ditutupi hanya dengan make up. Oleh karena itu, sebagian orang mencari cara menghilangkan bopeng di wajah.

BACA JUGA:Inilah Manfaat Mengonsumsi Teh Kombucha yang Tidak Bisa Dianggap Remeh

Beragam Cara Menghilangkan Bopeng di Wajah
Cara menghilangkan bopeng di wajah perlu disesuaikan dengan jenis dan tingkat keparahan bopeng. Ada tiga jenis bopeng yang umum terjadi, yaitu:

- Ice pick scars, yaitu bopeng kecil tetapi paling dalam yang tampak berlubang seperti ditusuk jarum kecil
- Boxcar scars, bopeng berbentuk bulat atau oval yang cukup dalam dan lebar
- Rolling scars, bopeng yang membuat tekstur kulit bergelombang

Biasanya, makin dalam bopeng, frekuensi terapi yang diperlukan akan makin sering. Bahkan, beberapa metode menghilangkan bopeng di wajah sering dikombinasikan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beragam cara menghilangkan bopeng di wajah yang ampuh:

BACA JUGA:Kenali Risiko Penggunaan Kutek Bagi Kesehatan Tubuh

1. Peeling kimia
Peeling kimia merupakan salah satu cara menghilangkan bopeng di wajah dan menyamarkan bekas jerawat menghitam yang ampuh dan aman. Perawatan ini cukup populer dan umumnya digunakan untuk menghilangkan bopeng yang tidak terlalu dalam, seperti rolling scars. Cara menghilangkan bopeng di wajah ini dilakukan dengan menggunakan larutan kimia, seperti glycolic acid atau retinoid, yang dioleskan ke wajah untuk mengangkat sel-sel kulit mati.

Metode ini akan mengangkat sel-sel kulit mati sekaligus merangsang produksi kolagen. Dengan begitu, tekstur wajah yang tidak rata juga bisa sekalian diperbaiki. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, peeling kimia perlu dilakukan secara rutin. Selain itu, peeling kimia terkadang juga dikombinasikan dengan perawatan wajah lain, seperti terapi dermabrasi.

2. Terapi laser
Beberapa orang menyukai laser sebagai cara menghilangkan bopeng di wajah karena hasilnya yang terbilang instan. Hal ini bisa terjadi karena selama terapi laser, produksi kolagen akan dirangsang dan jaringan kulit yang baru akan terbentuk. Dengan begitu, tekstur kulit bisa lebih merata dan bopeng dapat tersamarkan. Namun, perlu diingat bahwa terapi laser hanya menyamarkan bopeng dan tidak sepenuhnya menghilangkannya. Untuk hasil yang optimal, dokter akan menyarankan kombinasi laser dengan metode lain, seperti suntik filler.

BACA JUGA:Mencermati Keamanan Berbagai Jenis Pembalut Wanita

3. Microneedling
Microneedling adalah metode untuk merangsang produksi kolagen dengan menggunakan jarum yang sangat kecil (mikro). Sebenarnya, metode ini akan melukai kulit dengan tekanan yang tidak sampai menyebabkan munculnya bekas luka baru.

Proses melukai kulit hingga memicu luka mikro inilah yang kemudian memicu produksi kolagen, yang akan membantu menyamarkan bopeng hingga menghilangkannya. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda perlu melakukan terapi microneedling minimal 3–6 kali. Microneedling mungkin akan membuat kulit wajah sedikit bengkak atau luka tergores, tetapi efek samping tersebut akan reda setelah 4–5 hari.

4. Suntik filler
Walau lebih terkenal untuk menambah volume bibir agar terkesan lebih seksi, suntik filler sebenarnya bisa digunakan sebagai cara menghilangkan bopeng di wajah yang ampuh. Jenis filler yang digunakan umumnya adalah kolagen, lemak, atau zat lain yang akan mengisi cekungan bopeng. Terapi ini bisa digunakan untuk menghilangkan bopeng yang cukup dalam. Suntikan filler biasanya harus diulang 6–18 bulan setelah terapi pertama. Metode suntik filler juga bisa dikombinasikan dengan microneedling untuk menghilangkan bopeng lebih cepat dan maksimal.

BACA JUGA:Tips Jitu Memilih Sikat dan Pasta Gigi yang Tepat untuk Anak

5. Dermabrasi atau mikrodermabrasi
Dermabrasi adalah cara menghilangkan bopeng di wajah menggunakan alat khusus berupa sikat yang berputar untuk mengikis lapisan kulit yang cukup dalam. Dermabrasi biasanya akan membutuhkan bius lokal selama proses pengerjaannya.

Sementara itu, mikrodermabrasi akan mengangkat sel-sel kulit mati dan lapisan terluar dengan beberapa cara, termasuk dengan kristal mikro, tongkat yang di ujungnya mengandung kristal mikro, atau tekanan dari air. Baik dermabrasi maupun mikrodermabrasi bertujuan untuk mengikis lapisan kulit wajah guna merangsang pembentukan sel-sel kulit baru. Setelah melakukan terapi ini, kulit akan tampak kemerahan dan bisa terasa nyeri selama beberapa minggu.

6. Platelet-rich plasma (PRP)
Terapi platelet-rich plasma atau PRP dikenal sebagai cara menghilangkan bopeng di wajah yang sekaligus bisa mengencangkan kulit wajah. Terapi ini akan menggunakan keping darah (platelet) dari pemilik bopeng sendiri, yang selanjutnya disuntikkan ke wajah.

BACA JUGA:Penyebab Menstruasi Dua Kali dalam Sebulan dan Cara Mengatasinya

Keping darah termasuk komponen darah yang berperan dalam proses penyembuhan luka dan perbaikan jaringan tubuh yang rusak. Metode PRP juga akan merangsang produksi kolagen dan pembentukan sel-sel kulit wajah yang baru. Hasilnya, bekas luka berupa bopeng dapat tersamarkan dan tekstur wajah akan lebih halus. Menghilangkan bopeng dengan PRP juga bisa dikombinasikan dengan terapi laser, microneedling, atau subcision, untuk hasil yang lebih maksimal.

7. Subcision
Subcision termasuk cara menghilangkan bopeng di wajah, terutama untuk rolling scars. Metode ini akan mengangkat lapisan terluar kulit yang mengalami bopeng agar darah dapat terkumpul dan menggumpal di area tersebut. Gumpalan darah akan membentuk jaringan ikat yang mendorong bekas luka hingga sejajar dengan permukaan kulit di sekitarnya.

Untuk hasil yang maksimal, subcision perlu dilanjutkan dengan perawatan bopeng lainnya, seperti terapi laser atau dermabrasi. Dengan begitu, tekstur kulit wajah dapat lebih halus, rata, dan tidak meninggalkan bekas luka menghitam.

BACA JUGA:Brimob Polri Berikan Gelar Warga Kehormatan Kepada Kapolda Bengkulu

Cara Mencegah Bopeng di Wajah
Karena paling sering disebabkan oleh luka bekas jerawat, maka pencegahan bopeng bisa dilakukan dengan mencegah terbentuknya jerawat. Salah satunya adalah dengan menerapkan perawatan kulit yang tepat dengan cara berikut:

- Bersihkan wajah 2 kali sehari dengan menggunakan sabun pembersih yang berbahan dasar lembut secara rutin.
- Gunakan pelembab yang dikhususkan untuk kulit berjerawat.
- Oleskan tabir surya dengan kandungan minimal SPF 30 saat beraktivitas di luar ruangan.
- Hindari memencet atau menusuk jerawat, sebaiknya gunakan obat totol jerawat untuk mengatasi jerawat yang meradang.

BACA JUGA:Kunker Ke Bengkulu, Menteri Sosial Pastikan Bantuan Kemensos Tepat Sasaran

Agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal, Anda disarankan untuk konsultasi ke dokter untuk mendapatkan saran mengenai cara menghilangkan bopeng di wajah yang tepat. Nantinya, dokter akan memeriksa kondisi kulit wajah dan menentukan metode yang sesuai.(bee)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: