Balita Hingga Ibu Hamil di Kelurahan Surabaya Terima PMT dari Senator Destita

BENGKULUEKSPRESS.COM - Anggota Komite III DPD RI, apt. Destita Khairilisani, S.Farm., M.S.M., menyerahkan bantuan makanan tambahan bagi balita dan ibu hamil di Posyandu Kelurahan Surabaya, Kecamatan Sungai Serut, Kota Bengkulu, Sabtu (13/12/2025)

Bantuan tersebut merupakan program Kementerian Kesehatan Republik Indonesia berupa biskuit PMT (Pemberian Makanan Tambahan) yang diberikan secara gratis kepada ibu hamil.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan status kesehatan dan gizi ibu hamil serta mendukung tumbuh kembang janin secara optimal.

Kegiatan ini disambut hangat oleh Lurah Surabaya, Lasmi Party, S.H., beserta perangkat kelurahan, kader posyandu, dan para ibu yang hadir bersama anak-anak mereka.

BACA JUGA:Bersama Mahasiswa Dehasen, Senator Destita Dorong Pertumbuhan Ekonomi untuk Bengkulu

Dalam sambutannya, Lasmi Party menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran Destita Khairilisani yang telah meluangkan waktu untuk turun langsung menyapa warga sekaligus menyalurkan bantuan.

Lasmi juga menyampaikan kondisi sarana dan prasarana posyandu yang masih sangat terbatas.  

"Kami berharap melalui kunjungan tersebut, berbagai aspirasi masyarakat, khususnya terkait perbaikan fasilitas posyandu dan kebutuhan pendukung pelayanan kesehatan ibu dan anak, dapat tersampaikan dan ditindaklanjuti di tingkat yang lebih tinggi," ujarnya 

Penyampaian itupun direspon baik oleh Destita Khairilisani. Ia menegaskan bahwa kehadirannya tidak hanya untuk menyerahkan bantuan, tetapi juga untuk mendengar langsung aspirasi warga, terutama para ibu hamil dan orang tua balita.

"Tujuan saya datang ke sini adalah bersilaturahmi dan mendengar aspirasi ibu-ibu semua. Apa yang disampaikan nanti akan saya perjuangkan sesuai kewenangan, baik di tingkat kota, provinsi, maupun nasional," kata Destita.

BACA JUGA:Wamenaker Tinjau BLK Bengkulu, Januari 2026 Pembangunan Gedung Baru Dimulai

Selain itu, penekanan pentingnya peran posyandu dalam menjaga kesehatan ibu dan anak sebagai fondasi utama pembangunan sumber daya manusia. 

Menurutnya, generasi masa depan Indonesia harus dipersiapkan sejak dini melalui pemenuhan gizi dan pemantauan kesehatan yang rutin.

Destita juga mengapresiasi keaktifan kader posyandu dan para ibu yang secara konsisten membawa anak-anak mereka untuk diperiksa.

Sumber: