Apakah Uang Hasil Korupsi Sama dengan Babi? Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad

BENGKULUEKSPRESS.COM- Korupsi dan mengonsumsi babi adalah dua hal yang dilarang dalam agama Islam.

Keduanya dianggap sebagai tindakan tercela dan termasuk dalam kategori dosa.

Terkait dengan korupsi dan mengkonsumsi babi sendiri pernah dijelaskan Ustaz Abdul Somad dalam suatu ceramah.

BACA JUGA:Suami Istri Harus Tau, Ini Hak Istri yang Harus Dipenuhi Suami, Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad

BACA JUGA:Hidup Terasa Susah dan Pintu Rezeki Tertutup, Ustaz Abdul Somad Bagikan Solusinya

Dimana dalam ceramahnya tersebut, Ustaz Abdul Somad menjelaskan bahwa antara dosa korupsi dan mengkonsumsi babi tidak bisa disamakan.

Menurut Ustaz Abdul Somad, dosa mengonsumsi babi hanya berdampak pada diri sendiri.

Namun, dalam kasus korupsi, seseorang harus mengembalikan uang yang diambil kepada semua orang yang dirugikan karena perbuatannya tersebut.

Hal tersebut disampaikan Ustaz Abdul Somad dalam suatu ceramah yang videonya diunggah oleh kanal Youtube HR Azhar.

"Kalau kau ambil babi, kau panggang, kau kasih kecap, itu yang dosa kau sendiri. Tapi kalau korupsi, kau makan, kau mesti kembalikan uang ini kepada orang pemiliknya," jelas Ustaz Abdul Somad.

Ustaz Abdul Somad juga memberikan perumpamaan mengenai perbedaan dosa makan babi dan korupsi.

BACA JUGA:Bila Rezeki Masih Terasa Kurang, Ustaz Abdul Somad Sarankan Ini

BACA JUGA:Kunci Penting Membuka Pintu Rezeki, Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad Berikut

Menurut Ustaz Abdul Somad, di akhirat, seseorang yang makan babi tidak perlu mencari babi tersebut.

Sumber: