Galian C Rusak Persawahan

Galian C Rusak Persawahan

BINTUHAN, BE- Banyaknya laporan masyarakat bahwa Galian C sudah sangat meresahkan, telah rusaknya sawah dan irigasi sekitar 20 meter tersebut. Pengikisan air sungai Nasal namun ini akibat ulah galian C yang di Suku Tiga milik Buyung Syahyar alias Gisai. Karena galian C yang ada saat ini tidak melihat dampak lingkungan yang ada, makanya hal ini perlu dilakukan evaluasi bersama. Karena masih layak lagi atau tidak galian C berada disana untuk dilanjutkan.

\"Kita akan buat pansus menangani galian C yang ada di Suku Tiga, karena hasil laporan memang cukup mencengagkan karena adanya sawah longsor di Desa Suku Tiga akibat galian C,\" ujar Anggota DPRD Kaur Drs Arjun Tauhari, kemarin.

Dikatakanya, Galian C yang seharusnya mempunyai andil bagi pendapatan Asli Daerah (PAD) justru hasilnya tidak seimbang apa yang sudah diambil dari galian C tersebut. Seperti halnya laporan warga Galian C yang ada di Desa Suku Tiga, yang informasinya sudah melebihi area yang ditetapkan. \"Lokasi sebanyak itu jika satu tahun hanya menghasilkan PAD Rp 20-30 juta, jelas tidak masuk akal karena galian C di Suku Tiga perharinya mencapai Rp 5 juta, makanya galian C akan kita pansuskan,\" jelasnya.

Dengan musibah yang terjadi, tambah Arjun, menimpa warga yang bersawah jelas sangat merugikan masyarakat, namun saat ini sawah rusak dan irigasi hancur.\"Saat ini pemkab belum juga melakukan peninjuan terhadap rusaknya irigasi Suku Tiga, padahal irigasi tersebut mengairi semua sawah yang berada di Kecamatan Nasal,\" jelasnya.

Menyikapi Galian C Buyung Syahyar, Kadis hutbang ESDM Kaur Ir H Ahyan Endu melalui Kabid Pertambangan Hary MT Laksana ST mengungkapkan, bahwa galian C milik Buyung Syahyar alias Gisai memang sudah lama sejak pemerintahan Bengkulu Selatan (BS).

Namun sesuai tinjauan belum ditemukan ada pelanggaran, karena sawah yang dinformasikan rusak, itu akibat pengikisan suangai nasal. Disamping itu pimilik Galian C tersebut rencanaya akan meluaruskan sungai nasal. \"Kita sebelumnya memanggil pemiliknya, bahwa sawah rusak bukan Galian C tetapi adanya pengikisan sungai nasal. Rencanaya agar sungai tersebut tidak berbelok maka akan diluruskannya,\" jelasnya.(823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: