Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu Panggil Orang Tua Pelajar Terlibat Geng Motor, Perketat Aturan di Sekolah

Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu Panggil Orang Tua Pelajar Terlibat Geng Motor, Perketat Aturan di Sekolah

Kabid Pembinaan SMA Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu, Three Marnope-foto: istimewa-

BENGKULUEKSPRESS.COM – Maraknya aktivitas geng motor di Kota Bengkulu yang melibatkan pelajar semakin meresahkan masyarakat. Dalam upaya menanggulangi fenomena ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu mengambil langkah tegas. Salah satu tindakan yang dilakukan adalah memanggil orang tua pelajar yang terlibat dalam geng motor.

Kabid Pembinaan SMA Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu, Three Marnope, menjelaskan bahwa pihaknya telah menggelar rapat internal setelah menerima laporan dari Polda dan Polresta Bengkulu.

Dalam rapat tersebut, diputuskan untuk memanggil orang tua pelajar yang teridentifikasi terlibat geng motor.

"Kami akan memanggil orang tua pelajar yang sudah terdata dan membahas pengawasan lebih ketat terhadap aktivitas mereka," ujar Three, Kamis (3/10/2024).

BACA JUGA:Aksi Geng Motor Mengkhawatirkan, Pj Walikota Bengkulu Ambil Tindakan di Sekolah!

BACA JUGA:Maraknya Aksi Geng Motor, Disdik Kota Bengkulu Terbitkan Edaran Larangan Keluyuran Malam

Pemanggilan ini akan dilakukan di setiap sekolah di Kota Bengkulu dengan tujuan meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pengawasan anak-anak mereka.

Selain itu, Dinas Dikbud juga akan memperketat aturan di sekolah, termasuk melarang pelajar yang belum memiliki SIM untuk membawa kendaraan bermotor.

Sebagai langkah pencegahan, Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu juga berencana mengeluarkan edaran ke seluruh sekolah terkait pembatasan mobilitas pelajar, serta memperkuat kerja sama dengan lingkungan sekitar sekolah, seperti RT dan RW, untuk mengawasi kegiatan para pelajar.

BACA JUGA:Universitas Bengkulu Tingkatkan Keterampilan Digital Pengrajin Kopi Pare

BACA JUGA:Universitas Bengkulu Tingkatkan Keterampilan Digital Pengrajin Kopi Pare

Selain itu, patroli malam hari akan dilakukan dengan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mencegah aktivitas geng motor di kalangan pelajar.(tri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: