RSUD Tak Miliki Alat Tes HIV

RSUD Tak Miliki Alat Tes HIV

SELUMA TIMUR, BE- Hingga saat ini fasilitas dan prasarana RSUD Tais belum memadai. Rumah sakit dengan tipe D itu belum memiliki ACCU, hingga belum dapat melakukan tes penyakit HIV bagi pasien yang terjangkit HIV di Kabupaten Seluma. Sehingga warga yang hendak menjalani perawatan dan pengecekan lebih lanjut harus dilakukan RSMY Bengkulu.

“Direncanakan di tahun ini kita akan megadakan sejumlah peralatan kesehatan termasuk dengan pengetesan penyakit HIV,” terang  Direktur RSUD Tais dr Kent Purwanto M.Ph

Dari data yang berhasil dihimpun BE, diketahui di Kabupaten Seluma ada 5 orang pasien yang terjangkit virus HIV AIDS. Keseluruhan pasien itu telah meninggal dunia. Terjangkit virus HIV maka membutuhkan waktu dua sampai tiga tahun untuk menjadi penyakit AIDS. Semuanya membutuhkan proses sampai seluruh kekebalan tubuh rusak dan lama-kelamaan akan habis dan akhirnya meninggal dunia.

Sehingga disaat ini, masyarakat diminta untuk waspada. Karena virus HIV AIDS bisa ditularkan melalui jarum suntik bagi pengguna narkoba yang menggunakan suntik. “Sebelumnya memang ada 5 orang pasien yang telah terjangkit yang ditulari melalui jarum suntik yang juga pengguna narkoba,” terangnya.

Lebih jauh Kent mengatakan, setelah terjangkit virus HIV maka membutuhkan waktu dua sampai tiga tahun untuk menjadi penyakit AIDS. Sehingga semuanya membutuhkan proses sampai seluruh kekebalan tubuh yang dimiliki manusia semuanya rusak. Karena itu, RSUD Tais akan mengusulkan untuk pembelian alat untuk tes penyakit HIV AIDS.  Agar cepat diketahui dan bisa dicegah penularannya di Kabupaten Seluma. “Semoga saja usulan ini dapat diterima dan disetujui nantiknya,” terangnya. (333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: