Cabuli Pasien, Oknum ASN Puskesmas Ditangkap Polresta Bengkulu

Cabuli Pasien, Oknum ASN Puskesmas Ditangkap Polresta Bengkulu

oknum pns di salah satu puskesmas pembantu di Kota Bengkulu saat diringkus Polresta Bengkulu-(istimewa)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di salah satu Puskesmas Pembantu di Kota Bengkulu berurusan dengan pihak kepolisian usai melakukan tindakan asusila terhadap anak dibawah umur.

Pelaku berinisial AI (52) saat ini telah diamankan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polresta Bengkulu lantaran melakukan tindakan asusila terhadap anak berusia 7 tahun.

Penangkapan pelaku AI  dibenarkan oleh Kasat Reskrim AKP Mulyo Hartomo melalui Kasubnit PPA, Ipda Nava Nur Arrafah Dianti.

Diktakan Ipda Nava, penangkapan terhadap pelaku dilakukan di kawasan Panorama Kota Bengkulu dan dibantu oleh tim Resmob Macan Gading Sat Reskrim Polresta Bengkulu.

"Pelaku sudah kita tangkap dan saat ini  masih kami periksa terkait tindak pidana yang dia lakukan," kata Ipda Nava, Selasa (27/8/2024).

BACA JUGA:Dituntut 2,5 Tahun Penjara, PH Mantan Ketua Baznas Bengkulu Selatan Yakin Kliennya Divonis Lebih Ringan

BACA JUGA:Sidang Korupsi Dana PNPM-MP Air Napal, Bendahara PNPM-MP UPK Air Napal Dituntut Lebih Berat dari Ketua UPK

Kasubnit PPA Satreskrim Polresta Bengkulu menjelaskan, kronologis kejadian bermula pada korban mengeluh sakit pada kemaluannya pada orang tuanya. 

Awalnya, orang tua korban mendapatkan laporan anaknya dicabuli oleh anak pelaku. Lalu orang tua korban mendatangi orang tua terduga yang diketahui bekerja sebagai tenaga kesehatan di salah satu Puskesmas Pembantu di Kota Bengkulu.

Orang tua terduga pelaku yang mendapatkan laporan kemudian ke rumah korban dengan maksud ingin memeriksa korban. Hal itu sempat ditolak oleh orang tua korban, namun akhirnya memperbolehkan anaknya untuk diperiksa oleh orang tua terduga pelaku karena bekerja di puskesmas.

Namun saat memeriksa korban itulah, pelaku diduga melakukan asusila. Orang tua korban yang tidak terima anaknya diperlakukan tidak pantas, langsung melaporkannya ke polisi.

"Untuk lebih lengkapnya masih kami dalami, pelaku juga masih kami periksa," tutup Kasubnit PPA Satreskrim Polresta Bengkulu. (tri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: