Gede Widiade tak Kapok Urus Sepakbola

JAKARTA - Gede Widiade telah memutuskan untuk mundur dari sebagai CEO Persebaya 1927. Keputusan mundur itu telah disampaikan Gede di hadapan seluruh pemain Persebaya di Surabaya Jumat (5/4) lalu. Mundur dari Persebaya, tak membuat Widiade kapok mengurus sepakbola tanah air. Gede berencana untuk membeli klub dan membawanya ke Surabaya. \"Saya pastikan tahun 2014 akan beli klub. Saya akan jadikan Surabaya sebagai home base,\" kata Gede saat dihubungi via telepon, Minggu (7/4). Ia menyatakan, mundur dari Persebaya bukanlah akhir dari segala kehidupan. Walaupun demikian, Gede mengaku punya hubungan ayah dan anak dengan para pemain. \"Hubungan kedekatan dengan Persebaya kayak anak dengan orang tua, saya merasa kehilangan juga. Tapi persebaya tidak juga bisa hidup dari hubungan ayah dan anak,\" terangnya. Kepada para pemain Persebaya, Gede juga mengimbau untuk segera bersikap. Bila Persebaya tak juga memberikan kepastian, maka Gede mengimbau agar pemain juga ikut meninggalkan Persebaya. \"Kalau memang mendapat kepastian atau jaminan hidup dari Persebaya lanjutkanlah perjuangan.  Tapi kalau satu dua bulan, tidak mendapat kepastian, bisa resign atau cari klub lain. Pemain harus segera menentukan hidup,\" tegasnya. (abu/jpnn)