Kesempatan Emas! Lowongan Kerja di Australia Sistem Potong Gaji

Kesempatan Emas! Lowongan Kerja di Australia Sistem Potong Gaji

Syarat paling penting untuk bisa bekerja di Australia adalah memiliki visa.--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Bekerja sebagai TKI sering menjadi pilihan untuk mendapatkan penghasilan. Banyak negara yang menawarkan penghasilan tinggi. Negara yang sering menjadi sasaran TKI antara lain Hongkong, Jepang, Arab Saudi, Korea, hingga Australia, negeri kanguru.

Di antara negara-negara pilihan bagi para pencari kerja internasional, Australia menonjol dengan tawaran gaji yang paling tinggi.Tak heran banyak orang yang mencari agen kerja ke Australia sistem potong gaji untuk syarat lebih mudah dan biaya yang lebih ringan.

BACA JUGA:Bisakah Ajukan KUR BRI di Kota Lain? Begini Penjelasannya

Cara Mencari Lowongan Kerja Australia Gratis
Sebelum membahas mengenai agen kerja ke Australia sistem potong gaji, Anda perlu tahu bahwa Australia menjadi salah satu negara tujuan untuk TKI bekerja. Alasan utamanya tentu karena gaji yang ditawarkan cenderung tinggi. Untuk Anda yang ingin bekerja disana, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan informasi lowongan kerja Australia.

Menggunakan Program Kerja
Anda bisa menggunakan program kerja sebagai cara cepat untuk mendapatkan pekerjaan di luar negeri, khususnya Australia. Melalui program ini biasanya tersedia berbagai bidang dan jenis pekerjaan yang bisa Anda pilih sesuai dengan keinginan Anda. Contoh bidang atau jenis pekerjaan dari program kerja ini adalah menjadi tukang jemput di bandara atau menjadi tour guide.

Menemui Calon Pemberi Kerja
Langsung menemui calon pemberi kerja bisa menjadi salah satu cara untuk mendapatkan lowongan pekerjaan di Australia. Dengan cara ini, Anda bisa menghindari bentuk penipuan yang bisa saja terjadi dari agen kerja luar negeri.

BACA JUGA:Begini Cara Deposito BRI agar Menguntungkan

Mendaftarkan Diri di Lembaga Rekrutmen
Menggunakan lembaga rekrutmen kerja di luar negeri bisa memudahkan Anda untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas. Selain itu, biasanya lembaga rekrutmen memiliki banyak rekomendasi perusahaan terpercaya yang bisa menawarkan pekerjaan. Itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengetahui informasi mengenai lowongan kerja ke Australia.Anda juga bisa mendapatkan informasi melalui lowongan kerja ke Australia BNP2TKI melalui website resminya, seperti lowongan kerja ke Australia yang bisa akses melalui link bp2mi.go.id.

Syarat dan Biaya Kerja di Australia Menggunakan Visa WHV
Salah satu syarat agar Anda dapat bekerja di Australia adalah dengan memiliki Working Holiday Visa. Working Holiday Visa ini diperuntukkan pada pekerja muda yang ingin berlibur sekaligus bekerja di Australia selama 12 bulan.

Kenapa tidak menggunakan visa turis yang hanya selama tiga bulan saja? Secara hukum, Anda dilarang bekerja di Australia menggunakan visa tersebut. Nah, bagaimana cara mendapatkan Working Holiday Visa? Berikut ini beberapa persyaratan yang harus Anda penuhi untuk mendapatkannya.

BACA JUGA:Pengajuan Pinjaman di BSI Terbaru, Syarat dan Proses Mudah

- Minimal berusia 18 tahun dan maksimal 30 tahun.
- Minimal memiliki ijazah D3 atau sudah pernah menjalani pendidikan di perguruan tinggi minimal selama dua tahun pendidikan.
- Anda tidak diharuskan ahli dalam bahasa Inggris. Kemampuan minimal bahasa Inggris Anda cukup dengan hasil IELTS di atas 4,5.
- Menunjukkan Surat Dukungan Untuk Work and Holiday Visa (SDUWHV) dari Departemen Imigrasi Indonesia.
- Belum pernah mengikuti program bekerja dan berlibur sebelumnya.
- Memiliki dana senilai tiket untuk pergi dan pulang, serta untuk membiayai keperluan selama masa awal tinggal di Australia. Dana ini sekitar AUD 5000 atau sekitar Rp 50.000.000.Itulah syarat kerja di Australia yang harus Anda persiapkan sebelum berangkat.

Agen Kerja ke Australia Sistem Potong Gaji
Syarat paling penting untuk bisa bekerja di Australia adalah memiliki visa. Ada berbagai jenis visa yang bisa Anda gunakan untuk bekerja di Australia. Seperti, Work and Holiday Visa, visa kerja, visa turis, visa, bisnis, partner visa, student visa dan lain sebagainya.

Untuk mendapatkan salah satu dari jenis visa ini, Anda bisa meng apply nya secara resmi melalui Direktorat Jenderal Imigrasi ataupun melalui website resmi pemerintah Australia secara gratis. Akan tetapi, proses yang harus dilalui lumayan panjang dan ketat. Maka, menggunakan agen kerja ke Australia bisa menjadi pilihan bagi Anda untuk mendapatkan visa.

BACA JUGA:Ini Dia Besaran Angsuran KUR Bank BSI 2024 dan Cicilan Per Bulan

Akan tetapi, Australia berbeda dengan negara-negara lain seperti Arab Saudi, Jepang, Korea, Hongkong, dan lain sebagainya yang telah memiliki link kerjasama dengan Indonesia untuk tenaga kerja. Australia tidak memiliki link tersebut. Jadi, Anda harus berhati-hati mengenai agen kerja ke Australia, dimanapun Anda berada. Termasuk jika ada agen kerja ke Australia di Bali.

Jenis visa turis menjadi salah satu hal yang sering digunakan oleh agen kerja perkebunan Australia. Biasanya, Anda akan diberi arahan untuk keluar dari Australia selama 3 bulan. Karena untuk visa ini, Anda hanya bisa tinggal di Australia selama 3 bulan. Sementara, visa ini berlaku selama 1 tahun. Jadi, setiap 3 bulan selama setahun Anda diharuskan keluar terlebih dahulu dari Australia kemudian masuk lagi.

Jenis visa turis ini banyak digunakan oleh agen kerja perkebunan untuk memasukkan pekerja ilegal di perkebunan. Jadi, Anda harus teliti dan berhati-hati ketika memilih agen kerja di Australia yang legal dan terpecaya. Dan perlu diperhatikan, menggunakan jasa agen diperlukan biaya yang tidak sedikit. Namun, mengingat tingginya gaji di Australia, Anda bisa balik modal dalam waktu yang singkat.

Lalu, apakah ada agen kerja ke Australia sistem potong gaji? Sejauh ini, dilansir dari beberapa kanal youtube yang menjelaskan mengenai bekerja di Australia, belum ada agen kerja ke Australia sistem potong gaji. Kebanyakan agen kerja ke Australia hanya menarik fee di awal pendaftaran.

BACA JUGA:Kandidat Calon Walikota Bengkulu Bermunculan, Arif Gunadi Digadangkan Gandeng Anak Pengusaha Ikan Bengkulu

Ada 3 jalur yang paling umum digunakan untuk bekerja di Australia yakni visa WHV Subclass 462 (Working Holiday Visa),Visa Student Subclass 500,dan Visa Temporary Skill Sponsorship Subclass 482.Anda bisa mencoba menghubungi lembaga penyalur tenaga kerja berikut yang bisa membantu anda memperoleh Visa kerja di Australia dengan sistem pembayaran potong gaji:

1. BNP2TKI Kantor Tangerang
Agen Keria Ke Australia Sistem Potong Gai yang pertama yaitu BNP2TKI Tangerang.
Alamat: Komp. Taman Royal, Ruko Palem No. 26-27, Jalan Benteng Betawi, Poris Plawad, Cipondoh. RT. 002/RW.010. Poris Plawad. Kec. Cipondoh. Kota Tangerana. Banten 15141
Telepon: (021) 29003910
Website: www.bnp2tki.go.id.

Namun, ada agen-agen atau PT penyalur tenaga kerja ke Australia yang menerapkan praktik “phoenixing”, yaitu mendirikan perusahaan baru demi menghindari penangkapan atas praktik calo untuk mengeksploitasi para backpacker yang ingin bekerja di sana.

Para agen kerja ke Australia sistem potong gaji ini tidak patuh saat memberikan gaji. Misal, yang seharusnya gaji pemetik buah di Australia mendapat lebih dari Rp 250.000 per jam, hanya dibayar kurang dari Rp 200.000. Dengan dalih potongannya untuk dana pensiun. Sementara, tidak ada kontribusi dana pensiun yang dilakukan perusahaan atau agen kerja ke Australia sistem potong gaji tersebut ke pengelola dana pensiun.

BACA JUGA:5 Jenis Usaha Ini Akan Diprioritaskan Untuk Ajukan KUR BRI 2024

Keuntungan Kerja di Australia
Apakah Anda tertarik bekerja di Australia setelah mencari informasi mengenai lowongan kerja ke Australia. Berikut ini keuntungan yang bisa Anda dapatkan ketika bekerja di Australia:

1. Letak Australia secara geografis berdekatan dengan Indonesia. Jadi, Anda bisa tiba di Australia hanya dalam waktu beberapa jam saja.
2. Anda akan mendapatkan gaji yang besar. Karyawan pemetik buah di perkebunan di Australia mendapatkan gaji dengan rata-rata AUD 15 – 20 atau sekitar Rp 161.000 sampai Rp 215.000 per jamnya. Jika Anda memiliki jam kerja selama 8 jam sehari, maka gaji Anda bisa mencapai sekitar Rp 1.200.000 tiap harinya.
3. Australia termasuk negara yang kondusif dan aman.
4. Bisa dipastikan gaji Anda akan diberikan, karena Australia adalah negara yang profesional. Sepanjang Anda mengikuti ketentuan yang telah berlaku.
5. Tenaga kerja asing sangat dibutuhkan oleh pemerintah Australia untuk bekerja di berbagai sektor. Salah satunya adalah sektor perkebunan.

BACA JUGA:Jokowi Ungkap Alasan Berikan Pangkat Jendral Kehormatan Bintang 4, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto

Nah, banyak sekali kan keuntungan yang bisa Anda dapatkan ketika bekerja di Australia. Itulah ulasan tentang apakah ada agen kerja ke Australia sistem potong gaji? Jawabannya tidak ada agen kerja ke Australia sistem potong gaji. Hanya Anda juga harus berhati-hati saat memilih agen penyaluran kerja. Semoga selalu beruntung dimanapun Anda bekerja.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: