Razia TNBBS, Mesin Diamankan

Razia TNBBS, Mesin Diamankan

\"bukitKOTA BINTUHAN, BE - Selama seminggu ini polisi Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) terus melakukan razia di lokasi TNBBS wilayah Kaur dan Lampung. Namun posisi yang banyak dirazia wilayah TNBBS Kaur, mengingat kemarin dalam razia tim berhasil mengamankan satu buah mesin penggiling kopi ditemukan di Dusun Rumbai Abu, lokasi dusun tersebut sekitar 15 KM dari Desa Merpas kecamatan Nasal.

Sayangnya pemilik mesin tersebut hingga kini belum diketahui. Diduga warga sudah mengetahui kedatangan polsi TNBSS, sehingga hanya mesin yang berhasil diamankan.

\"Razia ini dilakukan semua dusun yang dulunya sudah kita bakar, namun nampaknya wraga masih juga kembali di lokasi tersebut. Tetapi dalam razia kemarin satu unit mesin penggiling kopi berhasil kita amankan,\" ujar Kepala TNBBS Wilayah Resort Merpas, Kaur Ramli, kemarin.

Dikatakannya, dalam razia seminggu ini pihaknya menyisir 10 dusun dengan 50 anggota TNBBS. Namun diduga warga sudah mencium kedatangan polisi sehingga mereka berhasil melarikan diri atau sembunyi, mengingat jika sudah ketahuan maka warga itu akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

\"Berapa kali kita kecolongan dalam razia tersebut, warga sekarang sudah pintar sehingga kita kewalahan. Namun jangan harap jika nantinya tertangkap, kita akan proses,\" jelasnya.

Ramli menyatakan, jika warga masih tetap melakukan pembukaan lahan di TNBBS, akan disanksi sesuai UU No 41 tahun 2009 tentang perambahan dengan ancaman 10 tahun penjara dan denda Rp 5 miliar. Saat ini tim operasi yang merupakan gabungan dari Balai Konsevasi Sumber Daya Alam, Pemerintah TNI, Polres Kaur terus akan menjaga ketat kawasan.

Diketahui, razia selama seminggu dilakukan di beberapa dusun yakni Talang Muslim, Talang Azim, Sumur Tinggi, Talang Kedurang, Talang Campang, Bukit Bulat, Bukit Benungla, Talang Sinar Semende dan Talang Kepahyang. Disetiap dusun ada sekitar 30 hingga 50 KK. \"Saat kita datang warga semuanya turun, karena mereka sudah tahu duluan kedatangan polisi. Namun saat polisi turun juga, mereka akan kembali ke TNBBS untuk membuka kebun,\" jelasnya.(823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: