Program Kosabangsa UNIB dan UNIVED, Wujudkan Desa Lawang Agung Mandiri
IST/BE Beberapa kegiatan program Kosabangsa Unib dan Unived yang dilaksanakan di desa Lawang Agung kecamatan Air Periukan kabupaten Seluma--
Kemudian inovasi lain yang tidak kalah penting adalah produksi pakan ternak ruminansia.
Di Desa Lawang Agung peternakan sapi masih digembala dengan metode ekstensif (lepas-liarkan) di sekitar perkebunan kelapa sawit, kebiasaan ini tentu menyebabkan sapi rentan keracunan serta adanya Peraturan Desa tentang sanksi bagi pemilik hewan yang melepasliarkan sapi membuat ternak menjadi sulit tumbuh dan berkembangbiak.
BACA JUGA:Ilkom Unived Ciptakan Mahasiswa yang ‘Open Minded’
Untuk mengatasi masalah ini, maka teknologi pakan kosentrat Cumyeast yang berbasiskan limbah kelapa sawit akan diberikan ke masyarakat desa.
Program introduksi pakan ini akan didampingi langsung oleh Prof. Dr. Ir. Endang Sulistyowati, M. Sc. sebagai pakar Peternakan UNIB.
“Pakan alternatif yang kami buat ini bernutrisi tinggi sehingga mampu menjamin pertumbuhan sapi menjadi lebih baik, khususnya sapi pedaging’, terangnya.
BACA JUGA:Bumdes Gandeng Unived
Dalam pelaksanaannya, Tim Kosabangsa juga dibantu oleh dosen dan mahasiswa dari Universitas Dehasen Bengkulu, diantaranya Eko Sumartono, S.P., M.Sc, Andwini Prasetya, ST.P., M. Ling dan Evi Andriani, S.P., M. Si., Adapun mahasiswa yang terlibat berasal dari Program Studi Agribisnis dan Teknologi Hasil Pertanian, yaitu Muhamad Taufan, David Arnando Zakaria, Leo Hasugian, Distora Prima, Sella Agustin, dan Elin BR. Sembiring.
Program ini tidak hanya memberikan pelatihan semata, tetapi juga memberikan bantuan sarana dan prasara penunjang seperti; rumah benih, rumah maggot BSF, rumah kompos, rumah fermentasi, set persilangan cabai, mesin cetak pelet apung dan masih banyak lainnya.
Selain itu tim juga aktif melakukan pendampingan, tentu hal ini perlu didukung dengan partisipasi dan konsistensi masyarakat.
Kami mengucapkan Terima kasih kepada UNIB dan UNIVED atas Program Kosabangsa yang dilakukan, dengan ini kami bisa lebih terampil dan semangat dalam meningkatkan kemandirian desa terutama soal pangan, ungkap Herwan Mezi, Ketua Gapoktan Sumber Makmur disela acara tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: