Mengapa Transplantasi Ginjal Terkesan Mahal? Ini Alasannya

Mengapa Transplantasi Ginjal Terkesan Mahal? Ini Alasannya

Ilustrasi operasi transplantasi ginjal-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Sehingga dapat dikatakan bahwa memang cuci darah menawarkan biaya yang lebih terjangkau per sesi, namun di sisi lain masa cuci darah seumur hidup, efek samping, dan risiko yang ditimbulkan juga sangat menyulitkan pasien.

3. Risiko dan harapan hidup pasien transplantasi

Pasien yang mendapatkan transplantasi ginjal dapat bertahan hidup lebih lama daripada mereka yang melakukan cuci darah. Sebab pasien telah memiliki ginjal baru yang sehat.

Penelitian pun menunjukkan bahwa pasien transplantasi ginjal yang berhasil hidup selama 10 tahun memiliki kemungkinan lebih besar untuk melanjutkan hidupnya dibandingkan dengan cuci darah.

Menurut data, setiap 10 pasien yang menerima ginjal baru, ada 8 pasien yang memiliki ginjal dengan fungsi baik bahkan tiga tahun setelah operasi.

Penerima donor ginjal juga memiliki peningkatan kualitas hidup yang jauh lebih baik. Mereka tidak perlu lagi menghabiskan waktu setiap minggu untuk cuci darah, bahkan dapat beraktivitas dengan normal layaknya orang sehat.

Pasien dengan transplantasi ginjal juga memiliki jumlah pantangan makan yang lebih sedikit, risiko masalah kesehatan yang lebih minim, dan memiliki lebih banyak energi dibandingkan dengan hemodialisis.

4. Kompetensi dokter yang menangani

Bukan hanya dari prosedur, biaya transplantasi juga ditentukan dari seberapa banyaknya komplikasi yang terjadi. Biaya yang besar ini tentu masuk akal mengingat proses transplantasi ginjal merupakan tindakan rumit yang akan berperan penting dalam keberlangsungan hidup pasien.

Teknologi yang canggih akan bekerja dengan maksimal apabila dikerjakan oleh dokter yang berkompeten dan andal.

Tidak hanya bergantung pada teknologi yang canggih, berbagai multidisiplin pun akan terlibat dalam setiap proses transplantasi ginjal yang dilaksanakan. Sehingga, bukan hanya tim bedah saja, melainkan ada tim advokasi, forensik, psikiater, dan disiplin ilmu lain yang akan melayani pasien dengan sangat komprehensif.

Rumah sakit yang menangani transplantasi ginjal akan memastikan pasien mendapatkan pelayanan yang nyaman baik dari sejak kedatangan, tindakan, hingga pulang. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: