Ini Tindakan Polda Bengkulu Terkait Insiden Wabup Kaur

BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM - Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu memastikan tidak ada unsur pidana ataupun pelanggaran yang terjadi akibat insiden meledaknya kembang api pada Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim ST saat malam pergantian tahun baru 2023, Sabtu (2/1/2022).

Dijelaskan Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Sudarno, yang digunakan Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim ST bukanlah petasan melainkan kembang api.

Sehingga dalam hal ini, tidak ada pelanggaran yang mengarah pada unsur tindak pidana. Namun yang terjadi adalah insiden atau ketidak hati-hatian Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim ST dalam memegang kembang api tersebut.

"Tidak ada unsur pidana, itu hanya kurang hati-hati. Seharusnya menyalakan kembang api diikat disuatu tempat. Kemungkinan kembang api yang dipegang itu gagal produksi, artinya harusnya meletus diatas, tapi melutus dibawah sehingga terjadilah insiden itu," ungkap Kombes Pol Sudarno, Senin (2/1/2023) pada bengkuluekspress.com.

Baca Juga : BACA JUGA:Pasca Operasi, Gubernur Pastikan Kondisi Wakil Bupati Kaur Membaik

Masih kata Kombes Pol Sudarno, saat insiden itu terjadi pihak Polres Kaur telah mengamankan barang bukti berupa kembang api yang dipegang oleh Wakil Bupati Kaur.

"Barang bukti sudah diambil oleh Polres Kaur tetapi tetap tidak ada penyelidikan," ucap Kabid Humas.

Sementara itu, terhadap insiden meledaknya kembang api ini Kombes Pol Sudarno menghimbau pada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan memperhatikan cara main daripada kembang api itu tersebut.

Ia juga menegaskan kembali, apa yang dilakukan oleh Wabup Kaur tersebut tidak masih ranah pidana. Karena kembang api tidak diatur dalam undang-undang darurat dan sebagainya.

"Kita memang sifatnya menghimbau tapi bukan melarang. Sehingga apa yang dilakukan oleh Wabup Kaur itu sah-sah saja. Hanya saja insiden ini tidak dapat kita duga," tutup Kombes Pol Sudarno.

Sementara itu, terkait kondisi Wabup Kaur Herlian Muchrim ST saat ini dalam kondisi membaik. Sebelumnya Herlian mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Yunus Bengkulu dan telah menjalani operasi akibat ledakan kembang api itu.

Sejumlah tokoh juga telah membesuk Helian di RSUD M Yunus Bengkulu, seperti Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, dan lainnya. (Tri).

Sumber: