Rejang Lebong Juara LCT Pramuka Penegak Tingkat Daerah

Rejang Lebong Juara LCT Pramuka Penegak Tingkat Daerah

Sekdaprov Hamka Sabri, Kadisporap Atisan Sulaiman, GM RBTV Pihan Pino, GM BE Suherdi Marabillie dan pejabat lainnya foto bersama pemenang LCT Pramuka Penegak tingkat Daerah 2022, di halaman Graha Pena RB, Rabu (9/11).-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM  - Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Rejang Lebong (RL) keluar sebagai juara pertama Lomba Cerdas Tangkas (LCT) Pramuka Penegak tingkat Daerah tahun 2022. 

Kwarcab RL berhasil mengungguli Kwarcab Pramuka kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu dalam lomba yang digelar Kwartir Daerah (Kwarda) 07 Bengkulu bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu dan RBTV, berlangsung sejak Senin (7/11) dan ditutup Rabu (9/11). 

Sedangkan juara kedua berhasil diraih Kwarcab Kota Bengkulu dan juara 3 diraih Kwarcab Bengkulu Selatan.

Ketua Regu Kwarcab RL, Fernada Primayudha mengatakan, kemenangan yang diraih merupakan hasil pendampingan yang dilakukan kakak-kakak pembina Kwarcab RL. 

BACA JUGA:Kegiatan TMMD di Rejang Lebong Selesai Lebih Cepat

"Persiapan yang kita lakukan selama ini dengan terus melakukan pendalaman materi. Tentunya didampingi oleh kakak-kakak juga," kata Fernada usai regunya menerima penghargaan juara utama, kemarin.

Dalam LCT Pramuka ini, menurut Fernada memang banyak soal yang sulit. Namun berkat belajar, berlatih soal selama ini, regunya bisa menyelesaikannya dengan baik. 

"Ya tentu banyak belajar soal," ungkapnya. 

Fernada mengaku, pada LCT Pramuka ini, regunya baru perdana kali mendapatkan juara pertama. Tahun lalu hanya berhasil pada babak penyisihan. Atas prestasi ini, Kwarcab RL nantinya akan mewakilai Provinsi Bengkulu mengikuti LCT tingkat nasional di Sumatera Selatan (Sumsel). 

"Tentu kami akan mempersiapkan diri," ujar Fernada.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Drs H Hamka Sabri yang juga Ketua Kwarda 07 Bengkulu mengatakan, penampilan semua peserta memang bagus-bagus. Jika ada yang kalah dan menang, itu menjadi hal biasa dalam pertandingan. 

"Kelah menang bukan persoalan. Saya lihat itu dari kepercayaan diri adik-adik," terang Hamka. 

Bukti tumbuhnya kepercayaan diri, menurut Hamka, dengan beraninya mengeluarkan pendapat di muka umum. Soal benar atau salah, itu bukan masalah. Namun keberanian itu yang perlu diapresiasi. 

"Anak kita ini sudah berani, walaupun salah. Yang penting berani tampil," ujar Hamka. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: