Jalan Nasional Benteng-Kepahiang Macet

Jalan Nasional Benteng-Kepahiang Macet

KARANG TINGGI, BE - Selain di wilayah Kecamatan Talang Empat, banjir juga terjadi di 5 desa wilayah Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Ratusan rumah warga kebanjiran yang berasal dari luapan air Sungai Bengkulu. Yaitu, 10 rumah di Desa Penanding, 10 rumah di Desa Taba Mutung, 25 rumah di Desa Kancing, 60 rumah di Desa Talang Empat dan 60 rumah di Desa Taba Terunjam. \"Dari laporan yang disampaikan kepala desa (Kades), terdapat 145 rumah warga dari 5 desa yang kebanjiran,\" ungkap Camat Karang Tinggi, Ferry Antoni SSos saat memantau lokasi banjir. Camat menuturkan, air mulai memasuki rumah warga sejak pukul 02.00 WIB, Selasa (19/10) malam. Akibatnya, warga terpaksa mengevakuasi seluruh barang-barang berharga dan perlengkapan rumah ke tepi jalan dan ditutup menggunakan terpal. \"Banjir terjadi akibat curah hujan yang sangat tinggi sejak Senin sore. Hujan terjadi menyeluruh. Air dari hulu (gunung, red) tak mampu ditampung oleh Sungai Bengkulu, \" jelas Ferry. Selain menggenangi rumah, akses lalu lintas jalan nasional dari Kota Bengkulu menuju Kabupaten Kepahiang juga terganggu. Terjadi kemacetan panjang sekitar 1 kilometer (Km) dan mendapat pengamanan personel Polres Benteng. \"Genangan air meluap hingga ke permukaan jalan setinggi kurang lebih 50 Cm. Semua kendaraan tetap bisa melintas secara bergiliran. Akan tetapi, banyak pula motor yang macet saat melintas, \" pungkasnya. (135)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: