11 Proyek Jalan di Benteng Proses Pengerjaan

11 Proyek Jalan di Benteng Proses Pengerjaan

BENTENG, bengkuluekspress.com- Sebanyak 11 paket proyek pembangunan jalan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) saat ini dalam tahap pengerjaan. Terdiri dari 8 paket proyek hotmik dan 3 paket proyek Lapen lanjutan tahun 2020. Terkhusus paket proyek hotmik, 2 paket proyek yang berasal dari dana alokasi khusus (DAK) dan 6 paket proyek yang dananya bersumber dari dana alokasi umum (DAU).

Hasil pengecekan di lapangan, ada 2 paket proyek hotmik yang progres pengerjaannya tergolong cepat dan sudah mencapai 91 persen. Yaitu, peningkatan status jalan menuju Taman Hutan Raya (Tahura) Rajo Lelo di Desa Tanjung Terdana, Kecamatan Pondok Kubang serta paket protek di dari Simpang Tiambang menuju Desa Tanjung Kepahiang. \"Delapan paket proyek hotmik dan 2 paket Lapen saat ini sedang berjalan. Alhamdulillah, semua sesuai rencana. Bahkan, ada 2 paket yang sudah hampir selesai. Sesuai dengan kontrak, semuanya sudah harus selesai pada bulan November 2021,\" kata Kepala Dinas PUPR Benteng, Drs Rachmat Rianto ST MAP, melalui Kabid Binamarga, Febrian Fatahillah ST MT, Senin (14/6).

Secara keseluruhan, ungkap Febrian, Bidang Binamarga Dinas PUPR Benteng tahun anggaran 2021 ini mendapat ploting anggaran sebesar kurang lebih Rp 37 miliar. Dana tersebut dikucurkan untuk 8 paket proyek hotmik dan 9 paket proyek pembangunan jalan berupa Lapen (lapisan penetrasi). \"Selain 11 paket yang sudah mulai berproses, masih ada 6 paket Lapen yang sedang dalam proses lelang (tender) di Bagian ULP Setda Pemkab Benteng,\" jelas Febrian.

Terkhusus paket proyek yang sedang dalam tahap lelang, Febrian menuturkan, keterlambatan lelang terjadi akibat adanya kebijakan secara nasional. Yaitu, recofusing anggaran akibat adanya pandemi Covid-19. \"Target kami, paket proyek yang saat ini sedang proses lelang sudah terkontrak pada bulan Juli 2021 dan sudah dimulai pengerjaannya,\" pungkas Febrian.(135)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: