DLH Benteng Kewalahan Atasi Sampah

DLH Benteng Kewalahan Atasi Sampah

BENTENG, BE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bengkulu Tengah (Benteng) kewalahan dalam mengatasi permasalahan sampah. Pasalnya, sejumlah titik di ruas jalan nasional Kota Bengkulu-Kabupaten Kepahiang banyak dijadikan tempat pembuangan sampah. Diantaranya, di perbatasan Desa Kembang Seri-Taba Terunjam, Desa Ujung Karang, Desa Kancing, Desa Bajak I Kecamatan Taba Penanjung. Untuk membereskan sampah, tim pasukan kuning dibawah naungan DLH Benteng terkendala pada kendaraan operasional yang jumlahnya sangat minim. \"DLH hanya memiliki 1 unit truk yang digunakan untuk mengangkut sampah di tepi jalan,\" kata Kepala DLH Benteng, Hendra Gusti, melalui Kabid Pertamanan dan Kebersihan, M Yudi. Selain keterbatasan armada, tambahnya, kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya masih sangat kurang. Sampah rumah tangga bahkan dibuang begitu saja di tepi jalan. Ini tentu saja menimbulkan bau tak sedap dan mencemari lingkungan sekitar. \"Setiap hari, sampah di tepi jalan selalu dipungut dan diangkut ke TPA sementara Desa Talang Empat. Rata-rata, volume sampah mencapai 5 ton perhari. Satu-satunya mobil bergerak dari Kecamatan Pondok Kelapa hingga ke Kecamatan Taba Penanjung,\" tandasnya.(135)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: