Diduga Hendak Maling, Tiga Bersaudara Warga Pasar Manna Diamankan

Diduga Hendak Maling, Tiga Bersaudara Warga Pasar Manna Diamankan

KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - He (21), bersama dua adik kembarnya yang masih kelas IV SD, ke tiganya warga Kelurahan Gunung Mesir Kecamatan Pasar Manna diamankan Sat Reskrim Polres Bengkulu Selatan (BS), Senin(14/9) siang. Pasalnya, ke-3 saudara kandung ini diduga hendak mencuri di rumah almarhum Man Yamit, di Jalan Letnan Tukiran Kecamatan Kota Manna.

Yayan (31), menantu Man Yamit menuturkan, sebelummya, sekitar pukul 13:05 Wib, ketiga orang tersebut masuk ke perkarangan rumah mereka. Hal itu diketahui dari rekaman kamera CCTV di rumah mereka. ketiga orang tersebut masuk lewat pintu utama pagar rumah yang sengaja tidak dikunci.

Ketiga pelaku mengendarai sepeda motor Honda Revo. Setelah masuk ke perkarangan rumah, ketiganya langsung menuju garasi mobil. Kemudian He masuk ke dalam mobil dan diikuti kedua adiknya.

“Saat itu saya baru pulang, pagar tidak dikunci, pintu mobil juga tidak dikunci, bahkan kontaknya masih dalam mobil,\" ujarnya.

Beruntung saat itu, istrinya sedang berada di rumah mendengar alarm mobil berbunyi. Setelah dilihat dari layar CCTV ternyata ada orang tidak dikenal masuk ke perkarangan rumah mereka. Mengetahui hal tersebut, dirinya dihubungi jstrinya. Lalu dirinya pulang. Melihat dirinya pulang, kedua adik He, berlari dan langsung dikejar kemudian berhasil ditangkap. Sedangkan He juga berhasil ditangkap. Setelah sebelumnya usai masuk ke mobil sempat mencoba mengambil sepeda motor cross yang juga terparkir di garasi. Sepeda motor itu sudah berpindah dari tempat parkir sebelumnya.

“Memang belum ada yang hilang tapi khawatir mereka ini merupakan pencuri,\" bebernya.

Bahkan saat ditemui di Mapolres BS, He berprilaku seperti orang bodoh. Bahkan saat ditanya jawabanya ngawur. Kapolres BS, AKBP Deddy Nata SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Rahmat Hadi Fitrianto SH SIK mengatakan, He dan kedua adiknya saat ini statusnya masih diamankan dan akan diperiksa lebih lanjut.

“Statusnya masih diamankan, kita akan periksa dahulu,\" ujar Rahmat Hadi. (asri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: