Program Magang ke Jepang Tak Jelas, 16 Warga Lebong Mendaftar

LEBONG, bengkuluekspress.com – Tak kunjung menerima jawaban dari pihak Pemerintah Provinsi Bengkulu, sebanyak 16 orang warga Lebong yang sebelumnya telah mendaftar magang ke Jepang, belum tahu kepastian apakah akan diberangkatkan ke Jepang atau tidak di tahun 2020 ini. Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lebong, Januar Pribadi SSos, mengatakan bahwa memang untuk masalah program magang ke Jepang, pihaknya belum bisa memastikan kapan akan dilaksanakan.

“Karena hingga saat ini kita belum mendapatkan komfirmasi dari pihak provinsi,” jelasnya, kemarin (03/09).

Untuk itulah, pihaknya belum bisa mengetahui apakah program magang ke Jepang di tahun 2020 ini akan dilanjutkan atau tidak.Untuk itulah, dirinya berharap kepada masyarakat Lebong yang sebelumnya telah mendaftar, untuk bersabar terlebih dahulu. “Nanti jika sudah ada informasi dari pihak Provinsi, maka akan kita sampaikan kembali,” ucapnya. Ditambahkan Januar, dengan adanya kesempatan untuk magang ke Jepang yang lamanya lebih kurang 3 tahun, nantinya dapat mendukung pengentasan penganguran serta sekil dan modal yang didapat di Kabupaten Lebong akan bertambah. “Sehingga ketika mereka pulang ke Kabupaten Lebong, akan mampu membuka lapangan pekerjaan yang baru,” harapannya. (erick)

Sumber: