Tenun Bumpak Seluma Harus Dipatenkan

TALO, bengkuluekspress.com - Untuk melestarikan tenun Bumpak, tenun asli Kabupaten Seluma, Plt Sekda Supratman MM meminta agar Bagian Ekonomi dan SDA untuk bisa mematenkan bagian dari kekayaan intelektual yang ada di Kabupaten Seluma.

\"Ini bagian kekayaan intelektual yang ada di Seluma, sehingga harus dipatenkan agar menjadi kebanggaan Seluma,\" tegas Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Seluma, Supratman MM kepada BE, kemarin.

Disampaikan, pematen-an ini juga bagian dari branding serta untuk gampang dilakukan pemasarannya ke depan.  Mengingat sejumlah warga saat ini sudah dilakukan pelatihan, ditambah lagi dengan bantuan alat tenun. Dengan harapan, ke depan sudah bisa dilakukan produksi rumahan dan skala besar.

\"Jelas ini kedepannya akan mempermudah pemasarannya dan seluruh ASN kedepannya juga diwajibkan menggunakan pakaian dari tenun ini,\" tegasnya.

Diharapkan agar Tenun Bumpak Seluma ini dikembangkan. Kemudian diproduksi secara massal. Selanjutnya, akan diwajibkan kepada semua aparatur sipil Negara (ASN) di Kabupaten Seluma untuk menggunakan batik Tenun Bumpak setiap hari Kamis. Sehingga bisa memperkenalkan kerajinan asli Seluma ini. Sekaligus membantu penjualan dari hasil produksi Tenun Bumpak. Saat ini Sekda Seluma masih menunggu tenun ini diproduksi dalam jumlah besar.

\"Kelompok tenun ini juga sudah di suport alat tenun bukan mesin sebanyak 5 unit. Dengan harapan bisa di produksi skala besar,\" imbuhnya.

Terpisah, Disperindagkop dan UKM H Mulyadi Joyo Martono SSos MM tengah proses. Sebelumnya, tenaga ahli dari kementrian sudah turun untuk pengecekan keaslian dan original serta asal muasal ikut menjadi lisensi. Bukan itu saja, karakteristik tenun juga ikut diperhatikan. Agar kedepan memang menjadi legalitas.

\"Tenun kita sudah di pajang juga di bandara internasional dan intinya tengah dalam proses,\"ujarnya.

Diharapkan, program berkelanjutan pembinaan dan pemberdayaan pengrajin tenun bumpak. Tahun 2019 alat tenun bukan mesin sebanyak 5 unit yang diperuntukkan kelompok tenun. (jef)

Sumber: