Masyarakat Ulu Talo Ngadu ke Gubernur, Keluhkan Jalan Rusak Milik Pemkab dan Susahnya Sinyal Telepon

Masyarakat Ulu Talo Ngadu ke Gubernur, Keluhkan Jalan Rusak Milik Pemkab dan Susahnya Sinyal Telepon

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Di hadapan Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah, masyarakat Desa Hargo Binangun Kecamatan Ulu Talo Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu, mengeluhkan akses infrastruktur khususnya jalan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma yang rusak parah dan kurangnya akses telekomunikasi khususnya sinyal di daerah tersebut.

Keluhan masyarakat tersebut mereka sampaikan saat kunjungan keja Gubernur Bengkulu ke Kabupaten Seluma dalam acara pertemuan dengan masyarakat sekaligus peninjauan pelayanan kesehatan gratis di Desa Hargo Binangun Kecamatan Ulu Talo Kabupaten Seluma.

Kepala Desa Hargo Binangun Anita Fitriani mengatakan, Desa Hargo Binangun memiliki 1100 jiwa yang kebanyakan etnis Jawa. Hampir 95 persen masyarakat desa merupakan petani.

Kendala saat ini, lanjut Anita dalam kualitas dan kuantitas petani yakni sentral produksi lantaran infrastruktur jalan yang sangat rusak parah. Yang otomatis membuat harga hasil pertanian di Desa Hargo Binangun anjlok dibandingkan dengan tempat lain.

\"Karena jalan rusak dampaknya bagi perekonomian masyarakat otomatis harga pertanian terutama kelapa sawit. Mungkin kalau di luar sekarang harganya sudah Rp. 1500 namun di Ulu Talo sekarang masih sekitar Rp. 900 karena terkendala akses jalan,\" ungkap Anita.

Sambung Anita, pembangunan jalan khususnya ke arah Desa Hargo Binangu belum tersentuh semenjak kabupaten Seluma ini mekar. Kondisi jalan yang ada saat ini merupakan swadaya gotong-royong minta bantuan dari pihak Perushaaan yang ada disana untuk memperbaiki jalan. Tetapi karena keterbatasan biaya akhirnya yang hanya sebagian yang tertutupi koral karena itu swadaya.

\"Pengusulan ke Pemda kabupaten Seluma sudah pernah saya lakukan mewakili masyarakat menghadap ke Kabid Bina Warga PUPR Seluma 2018 mengasihkan dokumen beserta foto ya tanggapannya sabar dan belum ada kabar baiknya sampai saat ini,\" sesalnya.

Masih kata Anita, meminta supaya jaringan telekomunikasi warga bisa lancar. Agar, bisa berhubungan dengan sanak famili dan kerabat.

\"Tadi saja saya menelpon staf gubernur untuk memastikan kedatangannya, Hp saya ada sinyalnya didepan jendela rumah. Masyarakat Desa Hargo Binangu memohon solusinya walaupun itu bukan kewenangan Pemprov Bengkulu,\" pungkasnya.

Di tempat yang sama, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah melihat kondisi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 4 Ulu Talo Seluma, yang sangat memperihatinkan. Secara spontan Gubernur Bengkulu menyerahkan satu unit laptop untuk membantu sarana fasilitas sekolah yang hanya memiliki 3 ruang belajar tersebut.

Salah satu guru honorer SMKN 4 Ulu Talo Seluma, Dasmiarti mengaku sangat senang dan gembira atas kunjungan Gubernur Bengkulu itu. Hal itu lantaran, baru pertama Gubernur Bengkulu yang menginjakan kaki ke Desa Hargo Binungan tersebut untuk memastikan kondisi masyarakat yang ada disana.

Dasmiarti meminta, setelah melihat langsung kondisi dilapangan, agar bangunan untuk sekolah SMKN 4 Ulu Talo Seluma, khususnya untuk ruang belajar dinilai masih kurang dapat dibantu pembangunannya oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu. Karenan ruang belajar disana baru ada tiga ruang kelas. Sedangkan kelas lX dan kelas X yang sekarang sudah membutuhkan 2 ruangan.

\"Berhubung siswanya sudah 132 orang, masih kurang tiga ruangan belajar itu. Kita minta Gubernur untuk bisa membantu pembangunan dan kekurangan untuk fasilitas sekolah tersebut,\" pungkasnya.

Menurut Guru mata pelajaran Kejuruan itu, Rohidin Mersyah merupakan sosok gubernur terbaik. Karena Rohidin masih memikirkan rakyatnya khususnya di daerah-daerah yang jauh dan sangat ingin mensejahterahkan masyarakat. \"Saya pokoknya terbaik lah ternyata masih memikirkan kita yang di dalam ini. Kalau seandainya masih maju kita dukung sepenuhnya karena baru pertama kali Gubernur Bengkulu yang datang ke daerah kami. Kemarin beliau juga memberikan SK untuk kami yang honorer ini dan itu cukup membantu bisa minimal lebih sejahtera lagi dari sebelumnya terkait penghasilan yang ada,\" paparnya.

Sementara itu, Rohidin Mersyah mengaku, kunjungan tersebut selain dalam rangka melakukan kunjungan kerja dan peninjauan pengobatan gratis, dirinya ingin mendapatkan potret langsung wilayah yang ada. Terutama daerah-daerah yang belum sama sekali tersentuh pembangunannya.

\"Seperti Kondisi jalan yang diceritakan ibu kades Hargo Binungan tadi sangat parah sekali, tanpa diceritakan kita juga sudah merasakannya langsung kondisi jalan tersebut. Kemudian, untuk sinyal Handphone, saat ini menjadi menjadi kebutuhan pokok bagi semua orang,\" ujarnya.

Maka, kata Alumni UGM itu, setelah di Bengkulu nanti, pihaknya akan memanggil GM Telkom Wilayah Bengkulu untuk meminta mereka memasang tower pemancar disana. Walaupun hal itu bukan kewenangan pemprov, namun jika kita panggil setidaknya mereka memperhatikan masyarakat yang ada,\" tuturnya.

Kemudian, tambah mantan Wakil Gubernur Bengkulu itu, tadi pihaknya juga meninjau sekolah menengah kejuruan yang ada di desa tersebut. Dirinya menilai guru-guru disana sangat ikhlas dalam mengabdi untuk negara ini.

\"Kita minta semangat itu terus dijaga demi kemajuan bersama provinsi Bengkulu,\" tutupnya. (HBN/ADV)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: