Kader PKK Dituntut Pintar Atur Ekonomi

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Puluhan kader Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di 9 kecamatan di Kota Bengkulu mengikuti jambore kader PKK tingkat Kota Bengkulu 2019. Jambore ini untuk meningkatkan solidaritas TP PKK, baik tingkat kecamatan maupun kelurahan yang berlangsung Kamis pagi (31/10) di Hotel Kuala view Pantai Panjang Kota Bengkulu.“PKK berperan sebagai pendukung pemerintah dalam pembangunan daerah.

Setiap program yang dilakukan selalu mengarah pada proses kemajuan,\" ujar Ketua PKK Kota Bengkulu,Khairunisa.Ia mengatakan, hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan Kota Bengkulu yang kompak dan memiliki warga yang kreatif.

Disamping itu, ia juga berharap agar tali silaturahmi sesama tim penggerak PKK yang ada di kota tetap terjaga.\"Selalu jaga terus tali silaturahmi kita agar tim kader PKK Kota Bengkulu semakin solid dan berperan aktif dalam pembangunan di kota ini,\" ucapnya.Pada kesempatan ini, ia juga meminta para kader PKK untuk mengutamakan tiga point dalam kehidupan, diantaranya, kesehatan, kecerdasan, dan pintar mengatur ekonomi.

Menurutnya, menciptakan keluarga sejahtera merupakan inti penting dalam setiap kegiatan PKK.“Ciptakan keharmonisan dalam keluarga, sebab keluarga merupakan pondasi kehidupan kita,” tegasnya.Khairunisa juga menyampaikan apresiasi kepada peserta jambore, karena telah bersemangat mengikuti setiap kegiatan yang dilakukan

.“Terus semangat ya, kader PKK yang hadir di sini demi kebersamaan kita semuanya”, ungkapnya.

Ia menyebutkan, Jambore kader PKK merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahunnya untuk meningkatkan solidaritas tim penggerak PKK di setiap kecamatan maupun kelurahan yang ada di kota dengan mengambil tema peduli lingkungan dan peduli kesehatan tentunya.

Sementara itu, Wali Kota Bengkulu, H Helmi Hasan SE mengatakan, antusias ibu-ibu PKK di acara jambore tahun ini sangat bagus dan ia berharap kedepannya semakin kreatif.\"Saya yakin warga Kota Bengkulu memiliki ide-ide yang cemerlang dan kreatif, terutama dalam membangun kota ini,\" tuturnya.

Selain itu, Helmi Hasan mengatakan, bahwa pelaksanaan jambore bukan semata menjadi peringatan seremoni belaka. Namun, kemeriahan yang ditimbulkan dari kegiatan tersebut harus menumbuhkan gelora semangat baru.

“Semangat baru untuk terus memajukan PKK ke depan, menjalankan setiap program dan kegiatan yang diusung sehingga berdampak positif dan nyata bagi masyarakat sehingga menciptakan Kota yang Bahagia dan Religius,” pungkasnya.

Gelar Sejumlah Lomba Selain itu, Ketua Tim Pengerak PKK Kota Bengkulu, Khairunnisa juga meminta agar kader PKK dapat meningkatkan peran serta mewujudkan masyarakat sehat dan peduli lingkungan.Menurutnya, pemberdayakan kesajheteraan dan kemakmuran masyarakat dapat dilakukan melalui pengembangan sepuluh program pokok PKK. Terkait dengan lingkungan karena kelestarian lingkungan hidup harus diutamakan di dalam kehidupan keluarga maupun bermasyarakat.

Ada beberapa lomba yang digelar dalam jambore kali ini, yaitu defile yel-yel, lomba senam lansia, lomba membuat alat pendidikan edukatif dari bahan bekas, lomba baca puisi dan senam cuci tangan. Para kader PKK sangat antusias mengikuti lomba defile yel-yel dan senam lansia, dari perwakilan sembilan kecamatan mennampilkan kreasi yang apik, para peserta menampilkan kreasi seperti fashion menggunakan asesoris dari daun ular seperti sampah botol plastik, karung bekas, koran bekas dan lantung serta banyak lagi.

Ia berharap kegiatan tim pengerak PKK Bengkulu kian sukses.\"Tim pemenang terbaik satu akan mewakili Kota Bengkulu di tingkat provinsi,\" ujarnya. Sementara itu, salah satu peserta yang juga Camat Kampung Melayu, Rosminiarti menyebutkan pada lomba defile yel-yel, PKK Kampung Melayu menampilkan senam dengan kreasi fashion baju dari bekas koran dan karung, yaang dirancang dengan manik-manik tempurung.\"Pakaian kita buat dari daur ulang bahan karung dan koran yang ada di sekitar rumah, alat permainan juga diambil dari bahan bekas seperti tempurung botol bekas minyak dan lainnya,\" ujarnya.

Penampilan seperti ini, selain unik juga memanfaatkan bahan bekas yang bisa didaur ulang.\"Koran dan karung jika dikelola hasilnya akan bagus sehingga membentuk baju koran,\" ungkap Rosminiarti seraya optimis menjadi pemenang. (247/529)

Sumber: