Balai Rafflesia Mulai Direhab
BENTENG, Bengkulu Ekspress- Setelah terbengkalai sekitar 1,5 tahun lamanya. Gedung Balai Rafflesia di pusat perkantoran Desa Renah Semanek, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), akhirnya direhab. Perbaikan gedung sudah mulai dilaksanakan pada awal Agustus 2019 ini.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Drs H Rachmat Rianto ST MAP melalui Kabid Cipta Karya Harmen Junaidi ST menuturkan, rehab Balai Rafflesia dilakukan dengan menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Benteng 2019.\"Dana yang disiapkan untuk rehab gedung Balai Rafflesia sebesar Rp 500 juta,\" kata Harmen.
Dengan menggunakan anggaran itu, ulasnya, banyak item pekerjaan yang dilakukan. Dimulai dari pemasangan plafon yang membutuhkan anggaran paling besar, perbaikan kaca pecah, serta perbaikan pintu dan jendela.\"Kondisi Balai Rafflesia memang rusak parah. Semua plafon PVC yang sebelumnya telah terpasang rapi telah dirusak. Tahun ini semua kerusakan diperbaiki,\" jelas Harmen.
Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi), jelasnya, Dinas PUPR Kabupaten Benteng, hanya mengambil peran dalam mengerjakan pembangunan fisik gedung. Sedangkan, pemanfaatannya diambil alih Pemerintah Daerah (Pemda) melalui Bagian Umum dan Perlengkapan Setda Pemkab Benteng.
\"Seyogyanya, aset yang telah dibangun harus dijaga dengan baik. Kami berharap, peristiwa serupa tidak terulang kembali,\" harapnya.
Diketahui, Balai Rafflesia dirusak oleh orang tak dikenal (OTD) sejak akhir 2017. Semua plafon, lampu dan jendela mengalami kerusakan. Akibatnya, gedung kebanggaan Pemda Benteng yang pembangunannya telah menelan anggaran belasan miliar rupiah tersebut tak terpakai. Sebelum gedung tersebut dirusak gedung berkapasitas ribuan orang tersebut dibiarkan terbengkalai tanpa ada penjaga yang mengawasi.(135)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: