Bappeda Kekurangan Tenaga IT

Bappeda Kekurangan Tenaga IT

LEBONG, Bengkulu Ekspress – Mewujudkan Kabupaten Lebong sebagai Kabupaten Smarat City, saat ini Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lebong, masih mengalami kekurangan operator berbasis Informasi Teknologi (IT). Kepala Bappeda Kabupaten Lebong, Ir Eddy Ramlan MSi, mengatakan bahwa Bappeda saat ini memiliki 5 bidang yaitu Bidang Badan dan Pengembangan (Litbang), Bidang Partisipasi Pembangunan daerah (PPD), Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), Bidang Ipraswil dan Bidang Pemerintahan dan Pengembangan Manusia (PPM).

“Saat ini Bappeda baru memiliki 5 ASN yang berbasis IT,” jelasnya, kemarin (19/03).

Sementara, disetiap bidang minimal operator yang memiliki basis IT sebanyak 3 orang. Untuk itulah saat ini, Kepala Sub Bagian (Kasubag) ataupun Kepala Bidang (Kabid) yang membantu, sehingga pekerjaan tidak bisa maksimal. “Untuk itulah, kita saat ini membutuhkan setidaknya 10 orang lagi ASN yang berbasis IT,” sampainya. Masih kurangnya ASN berbasis IT, pihaknya akan menyampaikan permintaan penambahan ASN untuk menjadi staf dibidang IT, ke pihak badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

“Kita sampaikan atas kebutuhan kita, agar tujuan kita menuju Kabupaten Smart City bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.

Ditambahkan Eddy, untuk penambahan ASN yang berbasis IT diharapkan bukan dari keluaran universitas atau perguruan tinggi, melainkan keluaran dari Sekolah Menengah Atas (SMA sederajat), agar bisa lama untuk dijadikan sebagai staf karena memiliki karier yang panjang. “Jika kita mengambil dari tamatan Sarjana mereka tidak akan lama menjadi staf, karena baru 2 tahun mereka sudah memikirkan untuk naik ke eselon IV,” tuturnya. Dimana saat ini, untuk mengatasi kekurangan ASN yang berbasis IT, dengan cara lintas sektor atau meminta operator dari OPD lain untuk membantu antar bidang.  “Jika kita mengambil Tenaga Kerja Kontrak (TKK) maka harus mencari TKK yang berkualitas terutama di bidang IT,” tutupnya.(614)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: