Cabor Bakal Bertambah
BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Panitia Besar Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Bengkulu 2019 hingga kini belum menentukan cabang olahraga yang akan dipertandingkan. Bahkan, sarana dan prasarana hingga kini belum juga rampung, padahal event ini akan digelar pada November 2019 mendatang.
Ketua Panitia Besar Pelaksana Porwil Bengkulu, Hamka Sabri mengatakan, penentuan lokasi untuk dijadikan Sekretariat sudah difinalkan, dan saat ini sedang tahap persiapan pembersihan tempat yang akan dijadikan sekretariat. Rencananya tempat Sekretariat Panpel yakni di Wisma Bung Karno Kelurahan Anggut Atas Kota Bengkulu.
\"Sekarang lagi bersih-bersih, listrik dan air sedang dalam proses pemasangan, paling lambat awal bulan depan sudah bisa ditempati. Sambil menungu persiapan tempat sekretariat, rapat koordinasi, sementara masih di ruangan saya,\" ujar Hamka, kemarin (12/2).
Sementara untuk persiapan sarana dan prasarana, hingga kini memang belum selesai. Saat ini semuanya masih dalam proses persiapan. Baik yang akan dibangun baru, rehab ataupun perbaikan, dan tahap melengkapi fasilitas yang akan dibutuhkan. \"Terkait dengan kepastian sarana dan prasarana sendiri sangat ditentukan oleh Cabor yang akan dipertandingkan,\" tutur Hamka. Hanya saja, cabang-cabang olahraga yang akan dipertandingkan dalam Porwil nanti belum final. Pihaknya masih menunggu kepastiannya dari pihak-pihak terkait.
\"Kami masih menunggu dari keputusan dari PB PON. Kami kan pelaksana. Saya belum tahu soal kepastian jumlah dan cabor apa saja,\" kata Hamka.
Disinggung jumlah cabor yang akan dipertandingkan di Porwil 2019 ini, ia mengaku akan ada penambahan dari Porwil tahun 2015 lalu, dimana jumlah yang dipertandingkan sebelumnya hanya 10 cabor yakni atletik, bilyar, bola basket, bulu tangkis, catur, panjat tebing, pencak silat, renang, sepak bola dan sepak takraw. \"Cabornya belum final, tetapi nanti akan ada penambahan,\" ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan Hamka, pihaknya juga akan mengajak pihak-pihak swasta untuk berpartisipasi mensukseskan agenda olahraga regional Sumatera ini. Termasuk melibatkan peran swasta, seperti perusahaan perkebunan sawit maupun perusahaan tambang batubara yang ada di Bengkulu. \"Semua pihak akan kita ajak bekerja sama,\" tutupnya.
Sementara itu, Ketua KONI Provinsi Bengkulu, Mufron Imron sebelumnya mengatakan sarana dan prasarana sangat diperlukan. Tidak saja untuk mensukseskan Porwil, tetapi juga untuk mempersiapkan atlet-atlet Bengkulu untuk even-even yang lebih tinggi.
Menurut Mufron, untuk kekuatan tim Bengkulu sendiri beberapa atlet sudah dipetakan sebagai cabang olahraga yang ditarget bisa meraih medali. Misalnya atletik, renang dan panjat tebing.\"Maka itu kita sekarang butuh tempat seraya melakukan TC berjalan. Seperti atletik, kita butuh tiga lintasan. Panjat tebing juga harus disiapkan. Insya Allah kita siap,\" kata Mufron.
Mufron menegaskan, Bengkulu tidak akan mencari atlet luar untuk memperkuat kontingen tuan rumah. Yang akan dilakukan adalah menarik kembali para atlet asal Bengkulu yang berkiprah di daerah lain. \"Jadi jangan terbalik ya. Kita tidak mencari atlet luar, tapi menarik kembali atlet Bengkulu yang ada di luar, seperti di DKI, Jawa Barat, dan Sulawesi,\" tutupnya.(999)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: