Kapolres Sambangi Pedagang Ampera
Paska Demo di Kantor Bupati
PASAR MANNA, Bengkulu Ekspress – Sehari paksa pedagang pasar ampera menggelar demonstrasi di kantor Bupati, kemarin Kapolres Bengkulu Selatan (BS), AKBP Rudy Purnomo SIK MH menyambangi para pedagang di pasar ampera. “Kehadiran saya ke sini (ampera red), untuk mengetahui kondisi pasar dan pedagangnya,” katanya saat menyambangi pedagang ampera, Selasa (29/1).
Rudy mengatakan, setelah demo tersebut, dirinya berharap para pedagang tidak resah. Serta tidak merusak portal yang sudah terpasang. Dirinya meminta pedagang tetap tenang. Sehingga ada kepastian terkai portal tersebut dari Plt Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi SE MM. “Kita tunggu apa yang menjadi keputusan Plt Bupati,” ujarnya.
Rudy juga mengaku, pihaknya siap mengawal perwakilan pedagang menemui Plt Bupati, kamis (31/1) besok. Sehingga dalam hearing tersebut ada kata sepakat. Dengan begitu, penataan tetap dilakukan dan pedagang tetap bisa berjualan.
“Mudah-mudahan nanti keputusan Pak Plt Bupati untuk kepentingan bersama,” imbuhnya.
Yadi, salah satu perwakilan pedagang memberikan apresiasi kepada Kapolres Bengkulu Selatan yang mau turun ke lapangan dan mengecek langsung kondisi pedagang. Dikatakannya, sejak portal di pasang, pembeli selalu sepi, dan banyak pedagang yang saat ini merugi. “Lihatlah sendiri pak, kondisi pasar ampera sepi begini sejak adanya portal,” ujarnya.
Oleh karena itu, dirinya sangat berharap Plt Bupati Bengkulu Selatan dapat memperhatikan jeritan para pedagang. Sebab para pedagang menggantungkan ekonomi keluarganya dari berjualan. Sehingga, dengan kondisi pembeli sepi saat ini, maka perekonomian keluarga juga terancam.
“Kami siap ditertibkan, namun jangan sampai akibat dari penertiban ini dagangan kami tidak laku,”tandas Yadi.
Sebelumnya, Asisten 1 Bupati Bengkulu Selatan, Yunizar Hasan SH MP mengatakan, saat ini Plt Bupati dan sekda Bengkulu Selatan sedang dinas luar. Dirinya memperkirakan kami sudah ada lagi di Manna. Sehingga pedagang bisa menemuinya untuk menyampaikan keluhan tersebut. “Insyaallah Kamis (31/1) kami akan upayakan perwakilan Pedagang Ampera bertemu dengan Plt Bupati, mudah-mudahan hasilnya ada solusi terbaik,” ujar Yunizar. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: