DPD RI Minta Perbaiki Infrastruktur

DPD RI Minta Perbaiki Infrastruktur

\"RapatARGA MAKMUR, BE - Rapat koordinasi komite II DPD RI yang dihadiri Dipl Ing H Bambang P Soeroso di ruang pola kemarin siang terlambat satu jam dari jadwal yang ditetapkan pukul 11.30 WIB. Molornya kegiatan tersebut dikarenakan mobil nopol B 191 UU yang digunakan komite II DPD RI itu mogok di tengah jalan work shop.

Saat ini Bengkulu Utara, Bambang mengakui kondisi jalan banyak mengalami kerusakan. Tidak hanya itu, kondisi infrastruktur juga memprihatinkan.\"Dnas terkait harus membenahi infrastruktur yang rusak karena hal itu sangat dibutuhkan masyarakat,\" kata Bambang.

Rapat yang dipimpin sekdakab Drs Said Idrus Albar MM, juga dihadiri beberapa SKPD terkait yang banyak meminta bantuan kepada komite II DPD RI untuk memperhatikan Kabupaten B. Baik dari dinas pertanian, Dinsos, Diknasbud, PU, Disperindag, Dispenda, inspektorat dan lainnya meminta untuk diperhatikan dan dipertimbangkan di pusat terkait kemajuan yang ada di kabupaten dengan mengalokasikan kucuran dana.

\"Kabupaten ini masih banyak membutuhkan bantuan pusat untuk mempercepat pembangunan. Melalui DPD kita berharap bisa mendapatkan bantuan yang signifikan,\" kata Idrus.

Di sisi lain, Bambang juga menyoroti masalah tes CPNS di Provinsi Bengkulu yang pada umumnya banyak daerah yang mengaku kekurangan pegawai. Namun di satu sisi, anggaran belanja pegawai daerah itu sudah melebihi batas.\"Situasi ini sangat mengejutkan dan kita sayangkan. Apalagi belanja pegawai yang over dari anggaran yang ditentukan pusat,\" ujar Bambang.

DP4 Diserahkan Sementara itu, salain rapat koordinasi dengan anggota DPD. Pemkab Bengkulu Utara menyerahkan data penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) Pemilu 2014 kepada Ketua KPU Bengkulu Utara , Eko Sugianto SP MSi. Jumlah DP4 yang diserahkan mencapai 191.561 mata pilih.

Kadis Dukcapil, Drs Kiman Nazardi MM mengatakan bahwasannya data yang diserahkan itu akan ditindak lanjuti oleh KPU Bengkulu Utara. \"Tinggal KPU yang menindak lanjuti data yang kita serahkan dan melakukan pengecekan di lapangan melalui PPK dan PPS,\" tukas Kiman. (117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: