Wagub Kosong, Tugas Sekdaprov Bertambah
BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Sampai saat ini, empat partai politik (parpol) pengusung Rohidin Mersyah pada Pilgub 2015 lalu, yakni Partai Hanura, PKB, Partai Nasdem dan PKPI masih tarik ulur untuk mengusulkan nama-nama calon wakil gubernur (cawagub) ke Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah.
Padahal, gubernur telah menyerahkan sepenuhnya kepada parpol pengusung tanpa intervensi siapa saja orang yang diinginkan. Sementara jabatan wakil gubernur (wagub) yang masih kosong itu, tugas pokoknya dibebankan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Nopian Andusti SE MT. Nopian mengaku, itu sudah menjadi kewajiban Sekda untuk menjalankan tugas ketika kekosong jabatan wagub itu belum juga diisi.
\"Kalau gubernur tidak ada, maka otomatis wakil gubernur yang mengisi. Kalau wakil gubernur tidak ada, otomatis kerjanya ke sekda,\" terang Nopian kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (16/1).
Menurut Nopian, pola seperti itu sudah berjalan sejak Gubernur Bengkulu resmi dilantik. Tugas tambahaan itu, bagi Nopian bukan bersoalan, karena hal itu sudah menjadi amanah undang-undang sebagai pejabat negara. \"Kalau undangan ke Jakarat, jadi orangnya yang berangkat bukan jabatannya. Memang sudah berjalan seperti itu,\" tambahnya.
Ada tidak adanya wagub, Nopian mengaku bukan menjadi persoalan. Roda pemerintahan juga dipastikan akan tetap berjalan. Termasuk peran dan tugas wagub untuk pembinaan ASN, koordinasi dan penataan birokrasi juga berjalan dengan normal tanpa ada kendala terlalu subtansial. \"Diroda pemerintahaan tidak ada pengaruh. Masih tetap berjalan dengan baik,\" tegas Nopian.
Ditegaskan Nopian, jabatan wagub itu tetap harus ada sesuai dengan konstitusi. Untuk itu, proses yang masih berjalan saat ini, bisa cepat diisi dengan jabatan wagub secara definitif. Sehingga hadirnya wagub bisa membantu kinerja gubernur untuk menyelesaikan program dan visi misi yang sudah dijanjikan kepada masyarakat. \"Jabatan wagub itu amanah konstitusi,\" tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW PKB Provinsi Bengkulu, Herliardo mengatakan, parpol pengsung saat ini masih merencanakan untuk bertemu. Nantinya akan diputusakan siapa saja yang akan diusulkan ke gubernur nama-nama calon wagub tersebut.
\"Nanti kita rapat bersama dulu siapa yang akan diusung. Apakah satu parpol itu satu orang yang diusung,\" terang Herliardo.
Ditegaskannya, nantinya setelah dapat nama-nama yang diusulkan, akan langsung disampaikan ke gubernur. Setelah itu, gubernur akan memilih dua nama dari nama yang diusulkan 4 parpol pengusung tersebut. Dua nama itu akan dipilih oleh DPRD dalam sidang paripurna. \"Prosesnya masih berjalan. Semakin cepat kita usulkan tentu akan semakin baik,\" pungkasnya. (151)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: