Perampok Ojek Bukan Spesialis

KEPAHIANG, BE - Polsek Kepahiang memastikan jika pelaku perampokan terhadap tukang ojek yang terjadi di Kepahiang bukanlah seorang spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Ini setelah dilakukan serangkaian pengembangan oleh penyidik terhadap kasus ini. Didapati jika pelaku perampokan sadis ini ternyata mengalami luka pada kelingking kiri akibat gesekan kawar sling rem motor yang dijeratkan pelaku kepada leher korban Syaidina Umar (50) warga Kelilik Kepahiang yang berprofesi sebagai tukang ojek.

\"Sampai dengan saat ini kita sudah memeriksa sebanyak 3 saksi,\" ujar Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno SSOs MH melalui Kabag OPs Kompol Resza Rahmadiansyah SIk didampingi Kapolsek Kepahiang Iptu Tatar Ihsan SH.

Sampai dengan saat ini pihaknya belum bisa meminta keterangan dari saksi korban. Ini karena korban masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU RSUD Kepahiang. Namun dari keterangan beberapa saksi yang sudah diperiksa ciri-ciri pelaku sudah teridentifikasi. \"Ciri-ciri pelaku sedikit banyak sudah kita kantongi, namun untuk asal dan keberadaan pelaku saat ini belum bisa diketahui secara pasti,\" jelas Kapolsek.

Sekadar mengingatkan, peristiwa perampokan terhadap korban terjadi Selasa (5/1) sekitar pukul 08.00 WIB dua hari lalu. Pelaku menaiki motor korban yang sehari-harinya merupakan tukang ojek untuk diantarkan ke daerah lapangan Padang Lekat Pasar ujung Kepahiang. Sesampainya di tempat sepi, pelaku langsung menjerat leher korban dengan kawat sling rem motor sehingga motor oleng dan terjatuh. Tidak hanya itu korban juga mendapat pukulan benda tumpul pada bagian kepala yang mengakibatkan korban mengalami luka parah pada bagian leher serta luka pada bagian kepala. Dalam peristiwa itu pelaku berhasil mengambil motor jenis Honda CS 1 warna hitam dengan Nopol BD 5951 GC.(505)

Sumber: