Uji Coba One Way Soeprapto Batal

Pemkot Fokus Tanggani Banjir

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Rencana Pemerintah Kota Bengkulu untuk melakukan uji coba One Way atau satu arah di Jalan Soeprapto, dibatalkan. Hal ini dikarenakan, Kota Bengkulu tengah dikepung oleh bencana banjir yang merendam ratusan rumah, ditambah lagi kasus kebakaran besar di Pasar Tradisional Moderen (PTM). Sehingga, Pemkot mengalihkan perhatiannya untuk lebih fokus dalam penanganan bencana terlebih dahulu.

\"Pertimbangan kita adalah banyaknya daerah terkena banjir artinya banyak jalan yang ditutup terutama di daerah Tanjung Agung. Kemudian hari ini pun terjadi kebakaran di PTM, untuk itu rencana uji coba one way kita batalkan,\" kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kota, Syafriandi ST MSi, kemarin (14/12).

Rencana sebelumnya, pelaksanaan uji coba one way jalan Soeprapto ini dimulai pada hari Sabtu tanggal 15 Desember dimulai selama 1 minggu mulai dari pukul 10-00 sampai 22-00WIB. Bahkan PU telah melakukan berbagai persiapan seperti pembokaran median jalan, hingga pemotongan tiang baliho.

Hanya saja, jika rencana ini tetap dipaksakan maka Pemkot khawatir akan timbul gejolak di masyarakat, sementara masyarakat warga yang menjadi korban musibah banjir dan kebakaran, apalagi sejak rencana One Way ini dirancang memang sudah timbul pro dan kontra. \"Kita tunda beberapa waktu sampai kondisi Kota Bengkulu ini kondusif,\" jelasnya.

Menurutnya, saat ini banyak akses jalan yang diblokir/ditutup karena digenangi air banjir bahkan mencapai ketinggian 60 centimeter. Jika Jalan Soeprapto juga diblokir untuk menerapkan one way maka akan menambah kemacetan.

\"Jika kita lakukan uji coba jelas pro kontra. Jangan sampai nanti gara-gara kita melakukan itu seakan-akan daerah ini macet karena one way padahal memang karena banjir,\" pungkas Syafriandi. (805)

Sumber: