Bunga Bangkai Mekar

Bunga Bangkai Mekar

BUNGA Bangkai ditemukan mekar di Desa Lubuk Kembang Kecamatan Curup Utara. Bunga dengan nama latin Amorphophallus Titanum tersebut tumbuh ditengah perkebunan kopi dan karet milik Poniman. Dijelaskan Poniman, keberadaan bunga yang memiliki tinggi sekitar 2,5 meter tersebut sudah ia temukan sejak setengah bulan yang lalu. Hanya saja menurutnya saat ditemukan kondisi bunga tersebut belum mekar atau masih dalam posisi kuncup.

\"Keberadaan bunga ini sudah saya temukan sejak setengah bulan yang lalu,\" aku Poniman saat mengantar sejumlah awak media ke lokasi mekarnya bunga yang menjadi icon Rejang Lebong tersebut.

Menurut, Poniman pasca ditemukannya bunga tersebut, ia hampir tiap hari melihat perkembangan sang bunga. Kemudian pada Senin (3/12) kemarin ia menemukan bunga tersebut sudah mekar, sehingga informasi bunga bangkai mekar tersebut cepat menyebar melalui akun media sosial. \"Hari ini mekar sempurnanya, tadi pagi saya kesini melihat sudah mekar,\" sampai Poniman.

Meskipun mekarnya bunga bangkai tersebut sudah tersebar ke masyarakat Rejang Lebong. Namun Poniman mengaku belum ada masyarakat Rejang Lebong yang berkunjung. Hal tersebut kemungkinan karena lokasi mekarnya bunga bangkai tersebut cukup jauh dari pemukiman warga.

Lokasi mekarnya Bunga Bangkai tersebut memang cukup jauh dari Desa Lubuk Kembang, lokasinya berada dilereng Bukit Basah. Untuk menuju lokasi pengunjung harus berjalan kali sekitar 30 menit, meskipun bisa menggunakan kendaraan roda dua. Hanya saja kendaraan roda dua yang bisa kelokasi mekarnya bunga tersebut adalah kendaraan roda dua yang telah dimodifikasi khusus terutama saat musim hujan seperti saat ini. \"Kalau ada masyarakat yang ingin melihat bunga ini, saya siap untuk mengantar,\" aku Poniman.

Poniman menungkapkan, selama 7 tahun terakhir setidaknya sudah tiga kali bunga yang mengeluarkan aroma tak sedap tersebut mekar. Lokasinya mekarnya bunga tersebut, menurutnya masih sama dengan lokasi mekar saat ini meskipun menurutnya berpindah hanya beberapa meter dari lokasi saat ini. \"Sejak saya disini ini merupakan yang ketiga kalinya, lokasinya masih sama meskipun letakknya pindah beberapa meter saja,\" demikian Poniman.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: