Pemprov Bengkulu Kembangkan Agrowisata Kampung Kopi

Pemprov Bengkulu  Kembangkan  Agrowisata Kampung Kopi

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Bengkulu telah mengembangkan Agrowisata Kampung Kopi di dua kabupaten, yakni Rejang Lebong dan Kepahiang guna meningkatkan kunjungan wisata lokal dan mancanagera ke Bengkulu di masa mendatang.

\"Mulai tahun ini, kita telah membuat konsep Agrowisata Kampung Kopi di Rejang Lebong dan Kepahiang guna menyukseskan program Worderful Bengkulu 2020,\" kata Kepala Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, Ir Ricky Gunarwan, kemarin (15/11).

Lebih lagi dalam waktu dekat, lokasi Agrowisata Kampung Kopi tersebut akan segera diluncurkan oleh Plt Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah di Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang dan Kecamatan Sindang Dataran, Kabupaten Rejang Lebong.

Pengembangan Agrowisita Kampung Kopi tersebut, tidak hanya menyukseskan program Pemprov Bengkulu menuju visit Wonderful Bengkulu 2020, meningkatkan kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara, tetapi juga bagian dari promosi kopi Bengkulu, baik di tingkat nasional maupun internasional karena aroma kopi daerah ini tidak kalah dengan kopi dari daerah lain di Tanah Air.

\"Ada bebarapa sasaran yang kita harapkan dapat dicapai dari pengembangan Agrowisata Kampung Kopi tersebut, salah satunya meningkatkan kunjungan wisata baik mancanegara maupun lokal ke Bengkulu di masa mendatang,\" ujarnya.

Di lokasi Agrowisata Kampung Kopi tersebut akan dibangun berbagai fasilitas pendukung yang dapat menarik masyarakat berkunjung ke tempat tersebut. Salah satu fasilitas yang akan dibangun adalah tempat bersantai para pengunjung dan fasilititas lainnya. Pembangunan fasilitas pendukung di lokasi Agrowisata Kampung Kopi itu, selain dilaksanakan oleh Pemprov Bengkulu juga dilakukan oleh Pemkab Kepahiang dan Rejang Lebong. Sebab, pembangunan destinasi Agro Wisata Kampung Kopi melibatkan berbagai pihak terkait.

\"Sekarang konsep dan perencanaan pengembangkan destinasi Agrowisata Kampung Kopi sudah disiapkan dan mulai tahun depan berbagai fasilitas di lokasi Agrowisata Kampung Kopi di Kepahiang dan Rejang Lebong akan disiapkan,\" tutupnya.

Sementara itu, Ketua AEKI Provinsi Bengkulu, Bebby Hussie mengaku pengembangan destinasi Agrowisata Kampung Kopi di Kepahiang dan Rejang Lebong tersebut akan membuat Bengkulu semakin dikenal masyarakat luas, baik nasional maupun internasional. Lebih lagi, kopi merupakan salah satu produk unggulan di Provinsi Bengkulu. Karena itu, tanaman perkebunan ini hampir dikembangkan di seluruh kabupaten dan kota di daerah ini.

\"Kita ketahui, luas tanaman kopi di Bengkulu mencapai sekitar 69.000 hektare lebih. Dari luas tanaman kopi itu, seluas 22.500 hektare berada di Kabupaten Rejang Lebong. Sedangkan sisanya tersebar di delapan kabupaten lainnya di Bengkulu, termasuk Kepahiang, kalau semua dijadikan agrowisata maka potensinya juga sangat baik,\" terang Bebby.

Tidak hanya agrowisata, biji kopi maupun bubuk yang hasilkan Bengkulu juga sangat potensial dan diminati pasar dunia. Untuk itu, pihaknya akan mengekspor kopi asal Bengkulu ini segera ke Luar Negeri. \"Kami akan upayakan agar ekspor kopi di Bengkulu bisa terealisasi dengan baik dan nanti akan melalui Pelabuhan Pulau Baai,\" tutupnya.(999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: