Alokasi Pupuk 1.400 Ton

Alokasi Pupuk   1.400 Ton

\"ilustrasi

BINTUHAN,BE– Distributor Pupuk Sriwijaya Bengkulu telah menginformasikan alokasi pupuk yang disediakan untuk Kabupaten Kaur tahun 2013 sebanyak 1.400 ton. Alokasi tersebut sebenarnya turun drastis dibanding tahun lalu  yakni 1.800 ton, sehingga penurunan sekitar 400 ton jelas membut petani menjerit.

\"Kita sudah mendapat jumlah keterangan jumlah pupuk tahun ini, sebanyak 1.400 ton jelas hal ini  sangat merugikan petani. Namun itulah ketentuan pihak provinsi,\" ujar Kadis Pertanian Asmawan SSos didampingi Kabid Sarana dan Prasarana Endi Yusrizal SP kepada BE, kemarin.

Dikatakanya, jumlah rincian 1. 400 ton pupuk tersebut hingga kini masih menunggu rincian dari Bengkulu. Kemungkinan pupuk akan turun sekitar awal maret, namun stok untuk bulan Januari dan Februari 2013 sudah ada alokasi pupuk bersubsidi masih aman. Dengan rincianya jenis urea sebanyak 179 ton, SP36 sebanyak 502 ton, ZA 7,7 ton, NPK 90,4 ton dan Ponska sebanyak 130 ton.

\"Saat ini untuk menuyupali pupuk selama dua bulan ini sudah ada, namun untuk bulan maret kita masih menunggu rincian dari provinsi, kita hanya menrima jumlah alokasinya saja. Sedangkan rincianya belum kita dapatkan,\" jelasnya.

Saat ini, kata Asmawan, pihaknya masih melakukan pengawasan jika terjadi kekurangan diminta kelompok tani untuk melapor ke distributor pupuk bersubsidi langsung.

Kemudian soal penjualan pupuk kepada petani harus sesuai dengan rencana Dasar Kebutuhan Kelompok (RDKK), karena biasanya penjualan meroket akibat tidak adanya RDKK. \"Makanya saat ini stok masih cukup, harga Rp 105 ribu sampai Rp 110 ribu/sak. setiap saknya isinya  50 kg. jika harganya sudah jauh melampaui Harga Eceran Tertinggi akan kami tindak,\" jelasnya.

Sementara itu, Tim Komisi Pengawasan Pupuk dan Pertisida (KPPP) Kabupaten Kaur yang beranggotakan jajaran Polres, Kejari dan Dinas Pertanian  terus melakukan pengecekan kebeberapa distributor yang ada, termasuk kekalangan pengecer. Sehingga tidak ada kejadian pupuk jatuh ketangan pengecer yang tidak resmi sehingga seenaknya menaikan harga.

\"Saat ini tim terus melakukan pengawasan secara rutin. Untuk itu saya himbau kepada pengeecer dan distributor supaya tidak bermain dengan pupuk. Kalau didistribusikan sesuai dengan kebutuhan maka semuanya mencukupi,\" Jelasnya.

Sedangkan untuk pengusulan tambahan pupuk tahun 2013, saat ini pihaknya akan menunggu rincian jumlah pupuk sebanyak 1.400 ton. Karena jika sudah ada rincianya maka kita bisa melihat beberapa kekuarangan, sehingga kita akan mengusulkan.\"Memang jumlah tersebut sebenarnya belum mencukupi, namun saat ini masih kita evaluasi jika kekurangan kita akan minta tambah kembali,\" jelasnya.(823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: