Akses Manna-Pagar Alam Putus

ULU MANNA, Bengkulu Ekspress– Hujan lebat mengguyur wilayah Bengkulu Selatan (BS) dalam satu minggu terakhir ini, tidak hanya menyebabkan kayu tumbang dan menimpa rumah warga di Desa Keban Jati, Ulu Manna, Jum’at (2/11) sore. Sabtu (3/11) sore menjelang magrib sekitar pukul 17.50 Wib jalan raya penghubung Bengkulu Selatan  dengan Pagar Alam tepatnya di Dusun Batu Aji Desa Kayu Ajaran tertimbun longsor. Akses jalan sempat terputus. Beruntung petugas alat berat cepat tiba dan langsung mengevakuasi material. Sehingga Sabtu malam akses normal kembali.

“ Akibat hujan lebat, Sabtu sore tanah di atas jalan longsor dan menimbun badan jalan,” kata Wahyu (41) warga setempat.

Wahyu menuturkan, sebelumnya, hujan lebat mengguyur Bengkulu Selatan sejak Jum’at sore. Namun beruntung tidak terjadi longsor. Lalu Sabtu, mulai siang hujan sudah turun. Sehingga sorenya tanah di atas jalan di lokasi tempat kejadian perkara (TKP) longsor dan menimbun jalan.

“Beruntung saat itu tidak ada kendaraan yang melintas, sehingga tidak ada korban, namun akses jalan sempat terputus, sebab semua badan jalan ditutupi material. Namun setelah alat berat tiba, malamnya akses jalan terbuka kembali,” bebernya.

Kepala Badan penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Bengkulu Selatan, Yarusdi S Sos mengatakan saat ini sedang memasuki musim penghujan. Dirinya mengimbau warga agar waspada. Kepada warga yang rumahnya dekat pohon agar pohonnya dipotong terlebih dahulu, Sebab dikhawatirkan bisa roboh dan menimpa rumah.

Begitu juga yang dekat sungai agar warspada. Agar tidak terkena luapan sungai. Lalu para nelayan diimbaunya agar waspada saat melaut. Sebab dengan musim penghujan, air laut bisa pasang dan dikhawatirkan ombaknya besar dan menggulung perahu nelayan. “Kepada warga Bengkulu Selatan agar waspada supaya tidak menjadi korban bencana alam di saat busim penghujan seperti ini,” imbau Yarusdi. (369)

Sumber: