Bengkulu Tertinggi Hunian Hotel

Bengkulu Tertinggi Hunian Hotel

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Banyaknya event yang diselenggarakan di Bengkulu membuat Tingkat Hunian Kamar (Okupansi) Hotel meningkat. Bahkan pada September 2018, Badan Pusat Statistik mencatat okupansi hotel berbintang di Provinsi mencapai 78,42 persen, naik14,06 poin dibanding Agustus 2018 yang tercatat sebesar 64,36 persen.

\"Meningkatnya okupansi hotel membuat Bengkulu berada di urutan pertama dengan tingkat hunian hotel tertinggi di Sumatera,\" ujar Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Dyah Anugrah Kuswardani MA, kemarin (4/11).

Dari 10 Provinsi yang ada di Pulau Sumatera, dengan okupansi hotel berbintang sebesar 78,42 persen, Provinsi Bengkulu menempati urutan pertama tertinggi se-Sumatera. Dimana okupansi Hotel Berbintang tertinggi kedua adalah Provinsi Aceh dengan besaran 60,18 persen sementara yang terendah se-Sumatera adalah Provinsi Jambi yaitu sebesar 41,72 persen.

\"Okupansi Hotel kita bisa tinggi karena jumlah hotel berbintang kita sedikit, sementara banyak tamu dari luar daerah rata-rata menginap di hotel,\" ujar Dyah.

Banyaknya tamu dari luar daerah ke Bengkulu disebabkan oleh berbagai event yang diselenggarakan di Bengkulu. Beberapa event besar yang diselenggarakan pada September 2018 lalu seperti Festival Tabut. Selain itu, beberapa penyelenggaraan kegiatan nasional juga banyak dipusatkan di Bengkulu.

\"Event-event tersebut yang membuat angka okupansi hotel kita tinggi, oleh sebab itu kita berharap kedepan lebih banyak lagi kegiatan event di Bengkulu agar orang dari luar daerah berkunjung ke Bengkulu,\" tutupnya.

Ketua PHRI Provinsi Bengkulu, Sony Adnan mengaku, okupansi perhotelan di Kota Bengkulu masih berada di angka yang positif, seiring dengan banyaknya event yang digelar selama September 2018 lalu. Satu di antaranya yang terjadi yatu Festival Tabut.\"Saat itu okupansi hotel kami di angka 90 persen,\" ujar Sony.

Terlebih pada periode Oktober 2018 lalu, tingkat hunian hotel di tempatnya tercatat sudah penuh. Mayoritas merupakan tamu dari luar Bengkulu. Pihaknya mengaku banyak acara yang digelar di Bengkulu berpengaruh sangat positif. Bahkan tingkat okupansi selalu hampir mencapai angka 100 persen. Dan lama menginap dari para tamu juga relatif lebih panjang dari biasanya yakni berkisar 5-6 hari ke depan.

\"Ini semua berkat banyaknya agenda yang digelar di Kota Bengkulu, jadi banyak tamu dari luar menginap di hotel, semoga event di Bengkulu bisa lebih banyak lagi kedepannya, agar pertumbuhan industri perhotelan semakin baik,\" tutupnya.(999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: