Kontraktor Kembali Datangi DPRD Bengkulu Selatan

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Kontraktor di Bengkulu Selatan (BS) yang mengerjakan proyek pembangunan di Lingkungan Pemda BS pada APBDP 2017 lalu, kembali mendatangi DPRD Bengkulu Selatan. Mereka berhadap, agar pada APBDP 2018, utang kepada kontraktor dianggarkan.

“Kedatangan kami ini, minta Pemda Bengkulu Selatan bisa menganggarkan biaya pembayaran utang ke kontraktor pada APBDP 2018 ini,” kata Hendra Lapino perwakilan Kontraktor saat ditemui di DPRD Bengkulu Selatan, Rabu (19/9).

Hendra mengatakan, kedatangan dirinya dan belasan kontraktor lainnya ke DPRD Bengkulu Selatan karena saat ini sedang pembahasan RAPBDP 2018. Dirinya berharap, agar baik eksekutif dan legislatif tidak lupa untuk membayar hutang ke rekanan. Sebab rekanan sudah menghabiskan dana Rp 13,5 Miliar untuk mengerjakan proyek di Bengkulu Selatan pada APBDP 2017 lalu. Namun hingga saat ini belum juga dibayar.

“Kami hanya mengingatkan, agar dana untuk membayar utang tidak dicoret,” ujarnya.

Terlebih lagi, sambung Hendra, pada pertemuan sebelumnya DPRD Bengkulu Selatan dan Bupati Bengkulu Selatan sudah berjanji akan menganggarkan pembayaran hutang pada APBDP 2018. Sehingga saat APBDP 2018 ketuk palu dana tersebut benar-benar dianggarkan. “Kami hanya menagih janji, jangan sampai saat APBDP 2018, utang tidak dianggarkan,” tutup Hendra.

Ketua DPRD Bengkulu Selatan, Yevri Sudianto mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pembahasan RAPBDP 2018. Bahkan dirinya memperkirakan pada 24 atau 25 September nanti APBDP 2018 sudah ketuk palu. Oleh karena itu, dirinya meminta para rekannya dapat terus mengawal dan mengawasi bahkan ikut hadir saat pembahasan RAPBDP 2018.

“Silakan hadir saat pembahasan, kami akan perjuangkan agar pada APBDP 2018 yang akan ketuk palu 24 atau 25 September nanti, utang ke rekananan akan teranggarkan,” ujar Yevri. (369)

Sumber: