Tekan Angka Kemiskinan, Pemprov Bengkulu Optimalisasi Zakat
Bengkulu, bengkuluekspress.com - Sebagai upaya menekan angka kemiskinan dan peretasan ketertinggalan di Provinsi Bengkulu, Pemerintah Provinsi Bengkulu menggandeng berbagai kementerian terkait.
Salah satunya bekerja sama dengan Kementeriaan Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK RI). Kerja sama dilakukan terkait penguatan kerja sama antar kementerian dan lembaga dalam pemberdayaan zakat.
Asisten Deputi Pemberdayaan dan Kerukunan Umat Beragama, Kemenko PMK RI, Aris Darmansyah, pada rapat koordinasi penguatan kerja sama antar kementerian dan lembaga dalam pemberdayaan zakat, di ruang pertemuan salah satu hoteldi Kota Bengkulu, Rabu (29/08/18), menuturkan, penguatan kerjasama pemberdayaan zakat memiliki sejumlah sasaran.
\"Penguatan kerja sama pemberdayaan zakat ini, memiliki sejumlah sasaran yang ingin dicapai. Salah satunya memperkuat kerja sama antar lembaga keagamaan, khususnya optimalisasi pemberdayaan/ penggunaan zakat sebagai penunjang dalam program pembangunan manusia,\" ujarnya.
Aris mengatakan, berkaitan dengan tugas dan fungsi bersama, seluruh pemerintah daerah diminta mencoba mengoptimalkan penggunaan zakat untuk peningkatan kemampuan sumber daya manusia.
Sebagaimana diketahui, potensi zakat sangat besar. Bisa membantu menurunkan angka kemiskinan di Bengkulu. Berdasarkan data Badan Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Bengkulu, potensi zakat yang dikumpulkan bisa mencapai Rp 8 miliar per tahun. Sementara dalam 1 tahun terakhir terkumpul zakat sejumlah Rp 2,8 miliar. Dengan jumlah dana yang disalurkan Rp 2,4 miliar.
Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Bengkulu, Hamka Sabri, sangat mengapresiasi acara ini. Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Bengkulu menyambut baik program optimalisasi zakat ini. Karena secara langsung turut membantu menekan angka kemiskinan daerah.
\"Pemprov Bengkulu sangat mendukung optimalisasi zakat ini. Pemprov terus berusaha meningkatkan optimalisasi zakat sesuai target, baik dari jumlah orangnya maupun jumlah finansial yang terkumpulkan,\" ungkap Hamka.
Rapat koordinasi tersebut dihadiri Kepala BI Perwakilan Bengkulu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Bengkulu, perwakilan anggota BAZNAS RI dan Provinsi Bengkulu, serta Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Bengkulu. (HBN)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: