Rumah Dilalap Sijago Merah Kerugian Capai Rp 100 Juta

Rumah Dilalap Sijago Merah Kerugian Capai Rp 100 Juta

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Warga perumahan Astana yang berada di kawasan Jalan Semangka 3, Kelurahan Padang Serai, Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu Kamis pagi (19/7) sekitar pukul 10.00 WIB, heboh. Pasalnya terjadi kebakaran yang melanda rumah Jon Hendria (40). Akibat kejadian itu, sebagian rumah milik korban hampir habis dilalap sijago merah dan kerugian yang ditaksir bisa mencapai kurang lebih Rp 100 juta.

Berdasarkan data yang terhimpun Bengkulu Ekspress, api pertama kali dilihat warga sekitar muncul dari bagian atap atau plafon rumah korban, warga sekitar yang mengetahui kebakaran itu langsung berusaha untuk memadamkan api yang semakin lama semakin besar tersebut menggunakan air seadanya dan ada juga yang mencoba mengeluarkan barang-barang milik korban.

Setelah warga menelpon Dinas Pemadam Kebakaran, selang beberapa menit, t im pemadam kebakaran dengan menurunkan tiba dilokasi kebakaran dengan menurunkan 6 unit mobil damkar. Dengan dibantu warga sekitar, selama 15 menit kemudian, akhirnya api bisa dipadamkan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Saipul Apandi mengatakan, beruntung api di dalam rumah tersebut bisa segera dipadamkan dengan kesigapan para anggotanya.

\"Apinya berasal dari atap rumah. Kemungkinan korsleting listrik pemicu api tersebut. Dengan kesigapan anggota kami dan dibantu warga sekitar, api berhasil kita jinakan atau padamkan sebelum menyebar kebagian lainnya,\" terangnya kepada Bengkulu Ekspress , Kamis (19/7).

Ia menjelaskan, akibat kejadian kebakaran itu, memang banyak barang-barang milik korban yang tidak bisa terselamatkan dan ikut terbakar, hanya beberapa barang yang bisa dikeluarkan oleh warga sekitar. \"Yang penting kita bersyukur akibat kejadian ini tidak ada korban meninggal dunia, hanya kerugian materil yang dialami korban yang diperkirakan mencapai kurang lebih Rp 100 jutaan,\" jelasnya.

Sementara itu, pemilik rumah, Jon Hendra (40) menjelaskan kepada Bengkulu Ekspress , dirinya mengaku tak menduga kejadian tersebut menimpanya. Pada saat kejadian, dirinya sedang tak berada dirumah. \"Saya diberi tahu tetangga yang menelpon kalau rumah saya terbakar. Mungkin korsleting listrik yang terjadi dibagian atap plafon rumah saya penyebabnya,\" ucapnya kepada Bengkulu Ekspress .

Ia mengatakan, saat ini hanya beberapa harta benda miliknya yang terselamatkan, sisanya ludes habis dilalap sijago merah.  \"Beberapa barang seperti lemari, kasur, pakaian dan barang-barang lainnya tidak bisa terselamatkan, mengenai kerugian namanya juga musibah jadi kita harus terima keadaan ini,\" tutupnya. Sementara itu, anggota kepolisian dari Polsek Kampung Melayu yang tiba dilokasi pun saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pastinya kebakaran tersebut. (529)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: