KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Pelaksana tugas (plt) Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekkab) Bengkulu Selatan (BS), Ir. H. Nurmansyah Samid, mengimbau para bendaharawan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemda Bengkulu Selatan, agar bekerja profesional. Dirinya meminta agar bekerja berdasarkan perintah atasan.
“Setiap menerima, menyimpan dan mengeluarkan uang, bendahara wajib berdasarkan atas perintah atasan,” katanya saat melakukan sosialiasi perpajakan terhadap para bendaharawan di gedung Reptaloka Sekretariat Pemda Bengkulu Selatan, Selasa (6/3).
Nurmansyah Samid berharap, agar dalam pengelolaan keuangan selalu jujur. Dirinya meminta agar para bendahara tidak takut mengelola uang. Sebab, ketakutan dalam mengelola uang, akan berakibat pengelolaan keuangan tidak maksimal. Sehingga serapan menjadi rendah. Pada akhirnya pembangunan terhambat.
“Selama menjalankan amanah sesuai dengan aturan, maka jangan takut, jangan sesekali mengelolah anggaran menyimpang dari aturan, sebab bisa berakibat hukum,” tandasnya.
Kepala Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Bengkulu Selatan, Khairan mengatakan kegiatan sosialisasi rutin digelar, agar para bendaharawan tidak salah dalam melaksanakan perpajakan di OPD mereka masing-masing.
“Adanya sosialisasi ini agar para bendaharawan tidak salah dalam mengelola keuangan dalam hal perpajakan,” katanya.
Khairan mengatakan wajib pajak di Bengkulu Selatan dari tahun ke tahun selalu bertambah, jika tahun 2015 jumlah wajib pajak ada 17.600, kemudian tahun 2016 ada 19.818 atau naik 12,57 persen, tahun 2017 naik lagi menjadi 22.207 wajib pajak. Sedangkan jumlah pajak yang dihimpun pada tahun 2017 sebesar Rp 93 Miliar.
“Di Bengkulu Selatan jumlah pajak yang berhasil dihimpun tahun 2017 lalu mencapai Rp 93 M, dengan sosialisasi ini diharapkan perolehan pajak yang dihimpun bisa lebih maksimal lagi,” harap Khairan. (369)