Sketsa dan Siluet Wajah

Senin 28-01-2013,09:24 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Ternyata penggiat seni perupa sketsa wajah dan siluet sudah menjamur di Bengkulu.  Para penggemar yang ingin mengabadikan gambar diri dan keluarganya dalam bentuk lukisan atau siluet, sekarang ini tidak perlu lagi untuk pergi keluar kota.  Boy, pria kelahiran Kota Padang, 44 tahun silam, warga Jl. Adam Malik No. 09 Pagar Dewa ini merupakan Ketua Himpunan Perupa Bumi Raflesia (HPBR).  Ini merupakan komunitas para penggiat seni perupa Sketsa Wajah dan Siluet di Bengkulu.

Dijelaskan Boy jika warga Bengkulu yang menyukai atau yang ingin melakukan lukis wajah dan membuat siluet wajah sendiri ataupun untuk mengabadikan foto-foto lama keluarga, bisa datang lansung ke studio Boy Variasi di Jalan Adam Malik No. 09 Pagar Dewa Bengkulu, tepatnya disamping Rumah Makan Utan Kayu.

Menurut Boy seni perupa ini dapat menjadi daya tarik wisata di Kota Bengkulu, sebagaimana kota-kota besar di Pulau Jawa yang telah sukses mengembangkan seni sketsa wajah dan siluet tersebut. \"Seni perupa ini kan sudah memiliki daya tarik tingkat internasional, karena sudah dikenal oleh orang luar negeri. Jika pemerintah jeli melihatnya maka ini dapat menjadi sarana untuk mengembangkan dan mengenalkan objek wisata Bengkulu,\" ungkapnya.

Boy juga mengungkapkan bahwa, harga lukisan dan siluet wajah karyanya sangat beragam dan terjangkau oleh masyarakat Bengkulu, karena dia menawarkan harga beragam sesuai dengan ukuran foto yang diinginkan.

\"Untuk harga macam-macam, jika siluet 80 ribu perbuah itu sudah termasuk bingkai fotonya.  Tapi untuk sketsa wajah sedikit lebih mahal mulai dari yang terkecil ukuran foto 4 R. harganya 150 ribu sampai yang termahal 250 ribu untuk sketsa wajah ukuran 40 X 50 cm perbuahnya.  Semuanya sudah termasuk bingkainya,\" papar Boy.

Ditambahkan bapak anak 4 ini, selama 2 tahun terakhir HPBR telah memiliki anggota mencapai 60 orang lebih se-provinsi Bengkulu. Yang aktif  menjalankan aktifitas perupa atau melukis wajah dan siluet saat ini hanya sekitar 15 orang. \" Kita saat ini memiliki anggota aktif, yang setiap harinya melakukan rutinitas perupa ada 15 orang,\" sebutnya.

Menurut laki-laki yang bernama asli Mudahar ini, sudah banyak tokoh nasional maupun lokal yang dilukisnya mulai dari mantan pejabat sampai warga biasa. \"Kalau tokoh nasional saya pernah lukis mantan presiden pertama kita Bapak Soekarno dan Bung Hatta, karena lukisan sketsa wajah kedua toko itu yang banyak dicari pembeli,\" jelasnya.

Disampaikan Mudahar proses pembuatannya relatif singkat, hanya butuh satu hari pesanan sudah dapat diambil.  Setiap harinya Boy Variasi yang melayani pemesaan Sketsa dan Seluet wajah buka distudionya terkecuali hari Sabtu dan Minggu, ia buka pos pemesanan di kawasan Pantai Nala di depan Cottage Putri Gading.  \"Kita buka mulai pagi sampai sore di pantai jika hari Sabtu dan Minggu, dan selebihnya di studio saja,\" ucap Boy untuk mengakhiri pembicaraannya dengan BE, kemarin. (cw4)

Tags :
Kategori :

Terkait