MAJE, Bengkulu Ekspress - Hingga hari kedua pencarian yang dilakukan tim gabungan antara Basarnas Bengkulu bersama Pol Air, TNI AL, BPBD dan nelayan setempat terhadap dua nelayan Jonaidi (30), dan Jemi Asrul (28) warga Desa Linau Kecamatan Maje Kabupaten Kaur yang hilang sejak Selasa (18/7), belum membuahkan hasil. Demikian juga jejak korban belum diketahui keberadaanya.
“Sampai dengan hari kedua ini upaya pencarian masih tetap kita lakukan. Tadi tim gabungan sudah bergerak sejak pagi untuk menyisir lokasi sekitar kejadian. Tapi hingga saat ini belum juga ditemukan,” kata Komandan Pos AL Kaur Lettu Laut (P) A. Adi Purwanto AMd, kepada BE, kemarin (20/7).
Dikatakannya, untuk lokasi penyisiran hari kedua ini lebih diperluas dari pencarian hari pertama. Penyisiran dimulai dari sekitar 42 mil arah selatan, dan ke arah utara dari lokasi tempat nelayan mencari ikan itu. Juga tim yang diterjunkan dalam pencarian hari kedua ini yakni Pos AL Lampung, Pos Al Enggano dan Bengkulu serta nelayan setempat terus melalukan pencarian keberadan nelayan itu menggunakan perahu dan speedboat. Namun belum menemukan tanda-tanda adanya baju atau perahu milik nelayan tersebut.
“Semua tim sudah kita kerahkan, termasuk menggunakan speedboat juga kita turunkan, tapi sampai sore ini belum juga ada tanda-tanda. Mudah-mudahan kedua nelayan ini ditemukan dalam keadaan selamat,” harapnya. Dikatakannya, bila hingga besok (21/3) korban tidak juga ditemukan, maka tim akan melakukan evaluasi pencarian untuk menentukan apakah pencarian akan dilanjutkan atau bahkan dihentikan. Sementara ini upaya pencarian dihentikan setiap pukul 18.00 WIB. Setelah itu kembali dilanjutkan dengan upaya penyisiran di sepanjang pantai Linau. Juga pihaknya bersama tim akan berusaha semaksimal mungkin untuk menemukan kedua nelayan itu.
“Untuk pencairain kita lanjut besok (hari ini) karena lokasi itu jauh 40 mil. Mudah-mudahan besok dua nelayan ini sudah ditemukan,” harapnya. (618)