KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress - Rehab Kantor Bupati dan DPRD Kabupaten Kepahiang menguras anggaran yang mencapai Rp 3,9 miliar. Anggaran sebesar itu diharapkan hasil perehaban tersebut bisa bertahan dalam waktu yang lama. Ketua Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kepahiang, Zainal Efendi MH mengatakan, pihaknya mendampingi pekerjaan yang dilaksanakan Dinas PU keseluruhan yang bersifat fisik agar sesuai dengan aturan.
\"Pelaksanaannya akan selalu kami dampingi agar pembangunannya tidak melanggar aturan dan hasilnya mampu bertahan lama,\" ujar Zainal, kemarin (19/7). Zainal menambahkan, pengerjaan ini diharapkan nantinya segera selesai sesuai dengan waktu yang sudah ditetapkan. Pihaknya berharap kepada para pemenang tender yaitu PT Pratama Karya Sakti dan Konsultan PT Cinde Laras Karsa Padutama dapat merehab kantor Bupati dan Gedung DPRD Kepahiang dengan maksimal.
\"Pengerjaannya akan kami awasi agar tepat waktu dan hasilnya harus maksimal,\" tambah Zainal. Sementara Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kepahiang, Edwar Samsi SIP MM mengatakan, paket rehabilitasi dengan no kontrak 600/23/KNTRK-Bid.5.DPU/kph/2017 dan nilai kontrak Rp 3.962.200.000 tersebut diharapkan dapat selesai sesuai harapan dan hasil pengerjaannya diharapkan bisa bertahan dalam waktu yang lama.
\"Dana yang dikeluarkan untuk rehab ini tidak sedikit, jadi diharapkan hasil pengerjaannya bisa bertahan lama agar tidak hanya menghabiskan anggaran saja,\" tutur Edwar. Edwar menilai, proyek pembangunan ini nantinya akan menuai banyak sorotan dari masyarakat karena menggunakan dana APBD TA 2017 yang tidak sedikit.
\"Jangan sampai proyek ini menuai kritik karena hasilnya tidak sesuai harapan, sudah banyak anggaran yang diperuntukkan untuk proyek rehab ini,\" tambah Edwar. Edwar menerangkan, Dinas PU selaku leading sektor pengerjaan diminta aktif berperan dalam pengawasan realisasi rehab kantor dengan masa 100 hari masa kerja tersebut.
\"Jadi Dinas PU harus berperan aktif dalam pengawasan proyek ini, jangan sampai kualitas dengan anggaran yang sudah ada tidak sesuai dan terkesan hanya menghabiskan anggaran, padahal banyak program prioritas lain yang juga belum dilakukan,\" terang Edwar. Terakhir Edwar berharap, proses rehab ini bisa dilakukan dengan cepat sesuai tenggang waktu yang ditentukan dan memberikan hasil yang maksimal.
\"Semoga hasilnya nanti tidak mengecewakan dan sesuai dengan anggaran yang sudah dikeluarkan,\" tukasnya.(999)