Gaji GTT Terganjal SK

Sabtu 10-06-2017,14:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENTENG, Bengkulu Ekspress - Harapan para guru tidak tetap (GTT) di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) untuk mendapatkan gaji pada minggu ini akhirnya kandas. Pasalnya, hingga Jumat (9/6) kemarin, surat keputusan (SK) tentang pengangkatan GTT tersebut masih belum ditandangani oleh Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Benteng, H Meizuar SH MM.

\"Sampai saat ini (kemarin,red), SK Kami belum ditandangani oleh Kepala Dinas. Selama SK tersebut belum diteken, gaji kami belum bisa dibayarkan,\"  ungkap Ketua Forum GTT Kabupaten Benteng, Sebenar Hati SPd.

Dari hasil koordinasi yang dilakukan ke Dinas Dikpora Kabupaten Benteng, Sebenar Hati mengatakan bahwa molornya penandatanganan SK GTT dikarenakan saat ini Kadis Dikpora masih dinas luar (DL). Setelah proses ditandangani, barulah pihak Dikpora bisa mengajukan pencairan gaji GTT ke Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Benteng.

\"Dari informasi yang kami dapatkan, SK GTT kami barulah akan ditandangani pada minggu depan.  Kami hanya bisa berharap gaji kami segera dibayar, terlebih lagi saat ini kami sedang memerlukan biaya yang cukup besar untuk memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadan dan jelang hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah,\" terang Sebenar Hati.

Diungkapkannya, memasuki bulan Juni 2017 ini, puluhan orang guru tidak tetap (GTT) sama sekali belum mendapatkan gaji sejak Januari lalu.

\"Sudah 6 bulan kami bekerja tanpa diberikan penghasilan,\" keluhnya.

Data terhimpun Bengkulu Ekspress, jumlah GTT di Kabupaten Benteng pada tahun 2017 mengalami pengurangan. Jika sebelumnya berjumlah 92 orang kini menjadi sebanyak 88 orang karena 4 orang tidak diperpanjang SK-nya. Selain itu, gaji pun juga mengalami penurunan dari Rp 725 ribu perbulan kini menjadi Rp 650 perbulan.(135)

Tags :
Kategori :

Terkait