Irigasi Kering, Persawahan Berkurang

Senin 22-05-2017,15:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

SUKARAJA, Bengkulu Ekspress - Pemerintah dirasakan kurang memperhatikan fasilitas pertanian di Kabupaten Seluma, terutama irigasidi kawasan Desa Sukaraa. Kondisi irigasi di kawasan kering, tidak mengalirkan air dengan lancar seperti dulu. Hal itu membuat banyak petani mengalihfungsikan lahan perswahannya ke jenis tanaman lain, sawit dan karet. Dampaknya areal persawahan di Kabupaten Seluma semakin berkurang. Saat ini tercatat hanya menyisakan seluas 320 hektar saja.

“Dahulunya lahan pertanian di Sukaraja ini mencapai 10.000 hektar, namun dengan adanya permasalahan irigasi lambat laun semakin menyusut,” keluh Ketua Gapoktan Sido Mulyo Sumardin kepada Bengkulu Ekspress.

Diceritakan Sumardi, semenjak ditempatkannya transmigrasi pada 1975, luas persawahan di wilayah Sukaraja tidak kurang dari 10.000 hektar. Luasan tersebut mulai dari Desa Arau Bintang, Cahaya Negeri hingga Air Periukan I dan II, sebelum pemekaran wilayah Kecamatan Sukaraja. Hanya saja, sering berjalannya waktu semakin menurun, setelah kawasan ini kesulitan akan air.

Upaya mempertahankan areal persawahan sempat dilakukan petani setempat dikala Gubernur Bengkulu dijabat oleh Razie Yahya. Pada masa itu dibangun irigasi untuk mengairi lahan pertanian, yang bersumber dari Sungai Sindur. Karena irigasi tersebut tidak maksimal dan hanya dapat ditanami padi sekali dalam setahun maka masyarakat setempat mengubah lahan pertanian menjadi perkebunan sawit dan karet.

Masyarakat pemilik lahan karet dan sawit, bersedia mengubah tanahnya menjadi lahan pertanian, asalkan ketersediaan air tercukupi atau dengan kata lain diperbaikinya irigasi, sehingga air dapat mengalir dengan lancar.

Lahan pertanian di Sukaraja tersebut, mayoritas milik transmigran dari Pulau Jawa, asal daerah Jawa Tengah dan Jawa Barat yang melakukan penggarapan lahan tersebut.

“Kami mengharapkan agar irigasi ini bisa dialiri air lagi. Setidaknya satu tahun bisa tiga kali panen dan ini jelas sangat menguntungkan,” harapnya.(333)

Tags :
Kategori :

Terkait