Pengabdian Idrus Albar Tak Terlupakan

Rabu 26-04-2017,13:36 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress - Drs Said Idrus Albar MM mantan Sekda Bengkulu Utara (BU) tutup usia. Beliau meninggal dalam usia 54 tahun di RSM Yunus Bengkulu sekitar pukul 18.55 WIB, Senin (24/4/2017). Sebelum dimakamkan, kemarin (24/4/2017), berbagai pejabat mulai dari Bupati Bengkulu Utara Ir Mian dan Wakil Bupati (Wabup) Arie Septia Adinata SE.

Selain itu, ada juga unsur pejabat lainnya hingga Plt Bupati Bengkulu Tengah (Benteng), unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) serta pejabat dari Polda Bengkulu, Sekda Mukomuko Syafkani SP dan sanak keluarga sekaligus rekan-rekan almarhum selama hidupnya.

Bupati Bengkulu Utara Ir Mian mengatakan Almarhum telah mengabdikan dan berbuat banyak bagi kemajuan Kabupaten Bengkulu Utara. Bahkan selaku senior sama-sama alumni Universitas Bengkulu (Unib), ia mengaku sudah mengenal almarhum dan banyak meminta masukkan dan berbagi ilmu, hingga menjadi anggota DPRD Bengkulu Utara serta Wabup Bengkulu Utara.

‘’Pengabdian beliau benar-benar dari bawah. Dan banyak yang sudah diperbuat beliau untuk membangun Kabupaten Bengkulu Utara ini,’’ ujar Bupati kepada Bengkulu Ekspress saat ditemui usai melayat di rumah duka, kemarin (25/4/2017).

Bupati menambahkan semasa hidupnya almarhum dikenal orang yang mudah bergaul, sederhana dan bersahaja. Bahkan selama dirawat di kondisi almarhum sudah membaik dan sehat. Namun Allah SWT menghendaki lain. Tapi pengabdian almarhum sudah sangat maksimal untuk Kabupaten Bengkulu Utara. ‘’Hari Selasa (18/4/2017) beliau masih menghadap saya untuk izin mengurusi anak yang masuk pesantren. Kemudian hari Kamis (20/4/2017) beliau masuk RSUD Arga Makmur. Namun kebetulan dokternya sedang seminar di Korea, makanya beliau dirujuk ke RS M Yunus,’’ kenangnya.

Bupati lanjutkan masa pengabdian almarhum sebagai PNS masih cukup lama, yakni sampai umur 60 tahun. Dan jabatan terakhir sebagai staf ahli Bidang Pemerintahan. Bahkan bupati mengakui almarhum dapat menjembatani antara eksekutif dan legislatif selama menjabat. Sehingga hubungan antara kedua institusi ini dapat terjalin dengan baik. ‘’Beliau low profile. Dan banya memberikan kontribusi. Dan kita semua merasa kehilangan,’’ terangnya.

Terpisah Mantan Bupati Bengkulu Utara Dr Ir H Imron Rosyadi MM MSi menyebutkan semasa kepemimpinan sebagai Bupati Bengkulu Utara 2 periode, almarhum selaku Sekda menjalankan tugas dengan luar biasa. Sehingga selaku pimpinan tertinggi PNS di Kabupaten Bengkulu Utara, almarhum tidak pernah terlihat marah, mudah bergaul dan selalu tersenyum.

‘’Beliau ini orangnya memang jarang sekali marah. Bahkan saya pernah menyampaikan kepada beliau. Tapi beliau menyebutkan jika segala persoalan bisa diselesaikan dengan baik, untuk apa kita marah-marah,’’ tuturnya.

Bahkan Imron mengakui hingga almarhum meninggal dunia, masih dalam keadaan tersenyum. Karena almarhum dapat mengontrol emosi. ‘’Hingga meninggalkan beliau masih dalam keadaan tersenyum. Semoga beliau meninggal dalam khusnul khotimah,’’ paparnya.

Imron menceritakan almarhum meninggal akibat penyakit jantung yang diderita. Walupun setelah menjalani operasi di RSM Yunus dengan memasang ring dan kondisi almarhum kembali stabil. Namun akhirnya, Allah SWT berkehendak lain.

‘’Beliau sesudah dipasang ring sempat duduk dan ngobrol. Sehingga kita kaget beliau meninggal dunia. Tapi kembali lagi, Allah berkehendak lain. Karena keputusan itu Allah yang tentukan,’’ pungkasnya.

Sebelum menjabat Staf Ahli Bupati, Almarhum Drs Said Idrus Albar MM sempat menduduki jabatan Sekda BU. Disamping itu semasa hidupnya jabatan lain yang pernah diamanahkan kepada beliau yakni Sekretaris Kecamatan Enggano tahun 1995, Kabid UKM tahun 2002, Camat Arga Makmur tahun 2003, Camat Putri Hijau 2003. Selanjutnya Kabag Adm Pembangunan  2006, Asisten Adm Umum 2007, Asisten Adm Pemerintahan 2008. Selanjutnya Asisten Adm Umum 2009, Sekda 2012 dan Staf Ahli Bidang Pemerintahan 2017.(816)

Tags :
Kategori :

Terkait