Tabrakan, Mobil Hancur
ARMA JAYA, BE- Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) juga menimpa Mobil Dinas (Mobnas) Toyota Kijang Innova warna silver nomor polisi (Nopol) BD 25 D milik Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Bengkulu Utara (BU) Drg Adi Fitridin yang dikendarai oleh supirnya Oji Sinaga dengan mobil Datsun warna putih Nopol BD 1859 DD yang dikendarai oleh Raziman warga Desa Karang Anyar II Kecamatan Kota Arga Makmur. Kejadian itu sekitar pukul 14.00 WIB di jalan provinsi di Desa Pagar Ruyung Kecamatan Arma Jaya, kemarin (18/4).
Beruntung akibat lakalantas itu, Adi Fitridin yang berada di dalam mobnas selamat dari maut, tidak mengalami luka serius dan dapat melanjutkan perjalanan ke Kota Bengkulu. Namun kedua kendaraan mengalami rusak berat di bagian depan, kedua velg kanan dan samping kanan.
\'\'Pak kadis (Adi Fitridin, red) tidak apa-apa dan langsung ganti mobil lain meneruskan perjalanan ke Bengkulu, ada pertemuan di BPKP,\'\' ujar supir Kadinkes BU Oji Sinaga kepada BE saat ditemui di TKP usai kejadian, kemarin (18/4).
Oji menceritakan saat kejadian dirinya mengendarai mobnas dengan kecepatan normal. Namun mobil Datsun dari arah berlawanan tiba-tiba menabrak kendaraan yang dikemudikannya hingga rusak parah dibagian samping kanan.
\'\'Dari jauh sudah kelihatan supir mobil Datsun itu tidak tidak fokus. Karena saya sudah pinggirkan mobil dan berhenti. Bahkan pak kadis juga sempat ngomong kenapa mobil itu hingga menabrak kami,\'\' ungkapnya.
Terpisah istri pengendara Datsun Ani menyebutkan saat kejadian suaminya sedang mengambil permen disamping kursi supir, sehingga tidak fokus memperhatikan jalan. Kemudian kecelakaan itu terjadi.
\'\'Suami saya dari Bengkulu Tengah ambil air ke depot, karena ada pesanan. Saat kejadian suami saya sedang ambil permen di samping kiri kursi supir,\'\' terangnya.
Untuk itu, ia berharap lakalantas itu dapat diselesaikan dengan baik, antara pihak Dinkes dan dirinya. Karena tidak ada yang menginginkan musibah itu. \'\'Pasti tidak ada yang menginginkan musibah ini. Tapi saya berharap ini dapat diselesaikan dengan baik,\'\' terangnya.
Tak hanya itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes BU Ujang Ismail meyebutkan pihaknya menyerahkan penyelesaian kepada pihak Lantas Polres BU. Karena kedua kendaraan mengalami rusak berat.
Dan perbaikan menggunakan anggaran pemerintah. \'\'Inikan mobil dinas dan segala perbaikannya menggunakan dari anggaran pemerintah. Apalagi ini kategori rusak berat. Jadi kita ada dasar yang jelas menggunakan anggaran untuk memperbaikinya,\'\' pungkasnya.(816)