Marga Tionghoa Harus Berkontribusi

Senin 13-03-2017,09:10 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

Bebby Husy: Ini Panggilan Hati

BENGKULU, BE- Memenuhi panggilan hatinya untuk penduli masalah sosial membuat Bebby Hussy memimpin organisasi sosial Paguyupan Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSTMI) Provinsi Bengkulu. Pengusaha batu bara sukses ini menggantikan kedudukan Yohanes Falatehan ketua PSTMI Bengkulu sebelumnya.

Dalam menjabat ketua PSTMI prioade 2017 sampai 2021 mendatang Bebby akan menggerakan seluruh elemen organisasi dan kalangan pemuda marga Tionghoa di Bengkulu agar melaksanakan visi-misi organisasi terutama menjaga kerukunan antar suku.

Bebby sendiri menegaskan dimasa awal kepemimpinannya akan melaksanakan sensus atau pendataan keberadaan dan jumlah masyarakat tionghoa di Provinsi Bengkulu. \"Agar dapat diketahui dengan pasti jumlah warga Tionghoa di Provinsi Bengkulu, maka saya akan lakukan sensus,\" terang Bebby Sabtu (11/3).

PSTMI tidak hanya bergerak untuk membantu masyarakat bermarga Tionghoa tetapi juga berlaku kepada seluruh lapisan masyarakat. \"Sekarang sudah ada ambulan gratis untuk masyarakat, kita tidak memungut biaya bagi warga yang memerlukannya,\" ucapnya.

Ia mengatakan dengan adanya PSTMI diharapkan dapat mempererat suasana suku di Provinsi Bengkulu, suku Tionghoa adalah satu suku bangsa Indonesia, orang Tionghoa harus turun berkontribusi kesemua lini bukan sektor ekonomi saja.

Orang Tionghoa Bengkulu bisa duduk di Legislatif atau jadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dijajaran pemerintah baik Provinsi maupun Kabupaten/kota. \"Ya kita mendorong generasi muda untuk dapat masuk kesemua sektor bukan hanya ekonomi saja, tetapi bisa dilegislatif dan lainnya. Suku Tionghoa merupakan salah satu suku bangsa di Indonesia, tentunya sudah suatu kewajiban bagia masyarakat tionghoa untuk membangun bangsa kita,\" ucap Bebby.

Dikukuhkan Ketua Umum

Ketua dan kepengurusan PSTMI Provinsi Bengkulu masa bakti 2017 hingga 2021 dilantik dan dikukuhkan ketua umum PSTMI Pusat David Herman Jaya Sabtu malam (11/3) di salah satu hotel termana kota Bengkulu.

Dalam pelantikkanya David mengatakan harapannya agar masyarakat tionghoa di Provinsi Bengkulu dapat berperan lebih dalam membangun daerah agar lebih maju dan dapat meningkat kesejahteraan daerah.

\"Saya harapkan kedepan masyarakat tionghoa bukan hanya bergerak dibidang ekonomi tetapi masuk kesemua sektor baik eksekutif maupun legislatif,\" ujar David.

David mengatakan dengan kondisi saat ini, maka keterbukaan masyarakat tentunya dengan salah menjadi keharmonisan antar suku, tidak menciptkan skat-skat pemisah dengan seluruh suku yang ada.

Masyarakat Tionghoa merupakan salah sakut ditanah air, mereka lahir dan besar serta sekolah di Indonesia maka sudah kewajibannya untuk ikut serta dalam membangun bangsa.

Didukung FKPD

Penunjukan dan pelantikan Bebby Hussy sebagai ketua PSTMI Provinsi Bengkulu yang baru mendapatkan dukungan penuh dari unsur Forum Komunikasi Perangkat Daerah (FKPD) Provinsi Bengkulu dan Kota Bengkulu.

Dukungan terlihat dari kehadari jajaran pejabat diantaranya Anggota DPD RI Ahmad Kanedi, Kapolda Bengkulu, Danrem, serta Wakil Gubernur Dr H Rohidin Mersyah MMA. Sementara dijajaran kota nampak juga hadir Kapolres Kota Bengkulu serta jajaran pejabat Pemkot mewakili walikota.

Dalam amanatnya Kapolda Bengkulu Brigjend Pol Yovianes Mahar mengatakan bila pemerian amanah anggota dan pengurus PSTMI kepada Bebby Hussy sebagai ketua umum sudah sangat tepat. Mengingat sepak terjang Bebby selama ini sudah bergerak dilingkungan sosial.

\"Sudah sangat tetap amanah ketua ini disematkan ke Bebby Hussy, selam ini Bebby juga sudah melakukannya dengan menjadi ketua PSTMI maka diharapkan kepeduliannya dapat lebih meningkat lagi,\" ungkap Kapolda.

Kapolda juga menyampaikan bahwa FKPD di provinsi Bengkulu siap mendukung penuh gerakan sosial yang akan dilakukan oleh PSTMI Provinsi Bengkulu kedepannya.Untuk itu PSTMI tidak takut-takut untuk berkoordinasi dengan PKPD dalam melakukan kegiatan sehingga prosesnya dapat berjalan dengan baik.

Sementara itu Wakil Gubernur Bengkulu H Rohidin Mersyah MMA menyambut baik kehadiran PSTMI Provinsi Bengkulu. Pemprov sendiri mengajak organisasi sosial marga Tionghoa tersebut untuk sama-sama mengisi pembangunan di Provinsi Bengkulu, terutama menyongsong program Visit Bengkulu 2020.

Dimana Pemprov akan mengada 52 event kegiatan diberbagai sektor guna menggaet wusataman nasional dan mancanegara untuk dapat berliburan di Provinsi Bengkulu. \"Saya rasa ditahun 2020 Tionghoa dapat juga berperan untuk menyiapkan event budaya di Bengkulu,\" ucap Rohidin.

Pelantikan ketua dan pengurus PSTMI berlangsung meriah dengan suasana budaya Tionghoa, dimeriahkan group musik musik khas Tionghoa. Bahkan ada aksi tari seribu tangan dan tari payung serta digelar juga aksi barongsai dalam menyambut tamu-tamu VVIP.

Selain jajaran pejabat teras Pemprov dan Pemkot serta FKPD Provinsi dan Kota Bengkulu, ikut hadir ratus masyarakat Tionghoa di Provinsi Bengkulu baik kalangan pemuda hingga sesepuh. (320)

Tags :
Kategori :

Terkait