BENGKULU, BE - Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Provinsi Bengkulu melakukan kegiatan pemantauan keadaan sekitar perairan laut Bengkulu. Hal itu dilakukan karena dalam beberapa hari terakhir ini terjadi musibah, baik itu kapal tenggelam maupun orang hilang di laut Bengkulu.
Guna mendukung kegiatan tersebut, Basarnas Provinsi Bengkulu mendapatkan bantuan helikopter dari Basarnas Sumatera Barat.
\"Initinya kegiatan ini merupakan pemantauan kondisi sekitar perairan laut Bengkulu khususnya bagian Pantai Panjang karena merupakan area wisata bagi masyarakat Bengkulu,\" terang Kepala Basarnas Provinsi Bengkulu, Agolo Suparto SSos, kemarin (10/3).
Agolo mengatakan, pihaknya mendapatkan pinjaman bantuan helikopter dari Basarnas Sumatera Barat untuk mengadakan kegiatan pemantauan kondisi laut Bengkulu tersebut. \"Kesempatan ini tidak akan kita sia-siakan, sehingga selain melakukan kegiatan pemantauan, kita juga melakukan patroli langsung menggunakan helikopter,\" ujar Agolo.
Selain kegiatan pemantauan menggunakan heli, BAsarnas turut memperkenalkan kendaraan lainnya milik Basarnas Provinsi Bengkulu salah satunya berjenis ATV yang bisa digunakan baik dalam medan air maupun lumpur guna mencari korban.
\"Kendaraan ini baru kita dapatkan beberapa bulan yang lalu dan saat ini langsung kita pamerkan dihadapan Wakil Walikota Bengkulu Ir Patriana Sosialinda SSos dan ini menjadi kendaraan tercanggih yang Basarnas miliki saat ini,\" kata Agolo.
Selain itu, untuk saat ini kondisi keadaan cuaca untuk wilayah Bengkulu sangat mengkhawatirkan, sehingga ia berharap masyarakat khususnya nelayan dan yang berwisata ke Pantai Panjang Bengkulu untuk lebih berhati-hati lagi dan memperhatikan keselamatan dan nyawa.
\"Kita bilang ekstrem karena dalam waktu satu bulan sudah ada beberapa kapal tenggelam dan beberapa nyawa yang hilang,\" ucapnya.
Agolo berharap, apa yang dilakukan Basarnas dalam kegiatan tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat Provinsi Bengkulu karena sesuai moto Basarnas keselamatan dan byawa masyarakat Bengkulu merupakan prioritas utama. \"Kita berharap kegiatan ini bisa bermanfaat dan kita berharap tidak ada lagi musibah yang menimpah warga Bengkulu kedepannya,\" tutupnya. (529)