KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress- Bupati Kepahiang Dr Ir Hidayatullah Sjahid MM telah menyetujui usalan pembebasan lahan pariwisata seluas 12,5 hektar. Usulan sendiri disampaikan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olaharga (Disparpora) untuk melakukan penataan dan pembangunan sarana prasarana penunjang di kawasan-kawasan wisata andalan Kabupaten Kepahiang. Lahan yang akan dibebaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang tahun ini (2017, red) meliputi Air Terjun Curug Embun Desa Karang Tengah Kecamatan Kepahiang seluas 1 hektar. Lalu lokasi race area Danau Suro di Desa Suro Muncar Kecamatan Ujan Mas seluas 3 hektar.
\"Pembebasan kita lakukan agar dapat melakukan pembangunan sarana dan prasarana penunjangnya, agar bisa lebih indah area wisata. Kalau sekarang belum bisa kita bangun karena belum memiliki alas hak yang jelas,\" ungkap Plt Kepala Dinas Parpora Drs HM Holil di ruang kerjanya Kamis (16/2).
Holil menuturkan pihaknya juga mengajukan pembebasan lahan objek wisata Air Terjun Sengkuang di Desa Suka Sari Kecamatan Kabawetan seluas 1 hektar. Kawasan Pemandian Air Panas Desa Pelangkian 1 hektar, pembebasan lahan kawasan bukit Kepahiang Alami Desa Tebat Monok 1,5 hektar, Lahan Air Panas Despetah lalu pembebasan lahan stadion 4 hektar. \"Pembabasan diproses dibagian pemerintahan pemkab, sementara kita melakukan pendataan dan menyiapkan rancangan pembangunan berkerjasam dengan konsultan,\" tutur Holil.
Ia memastikan bila objek wisata Kepahiang memiliki daya tarik tersendiri jika sudah dikelola dengan baik sehingga wisata dapat menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) besar nantinya.
\"Tahun ini saja belum dilakukan pengelolaan wisata kita sudah ditarget menyumbang PAD Rp 65 juta, jauh meningkat dari tahun lalu sebesar Rp 25 juta,\" tutup Holil. (320)